Mitra Terkini
Terkini.id, Pangkalpinang – Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia menyoroti soal masalah penyelundupan timah, khususnya di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel).
Luhut meminta agar para penegak hukum serius memberantas penyelundupan timah yang dilakukan oleh para oknum tersebut.
Hal tersebut Luhut sampaikan dalam rapat koordinasi dengan Gubernur Kepulauan Bang Belitung, Erzaldi Rosman yang digelar secara virtual.
“Saya minta KPK, TNI, POLRI, Kejaksaan, BAKAMLA untuk serius memberantas tindakan penyelundupan ‘tin slag’ atau timah olahan, apabila ada oknum yang bermain segera proses,” kata Luhut pada Senin, 29 Maret 2021, dilansir dari Antara News.
Erzaldi Rosman memang menyampaikan bahwa ada oknum pengekspor tin slag yang melakukan penyelundupan dengan alibi melakukan pengiriman antar pulau.
Terkait hal itu, Erzaldi mengatakan bahwa pihaknya berupaya untuk melakukan pencegahan agar proses pemurnian dapat dilakukan di Babel.
“Kami berupaya kegiatan ini dapat dicegah sehingga proses pemurnian bisa dilakukan di Babel,” ujarnya.
Lebih lanjut, Erzaldi membeberkan bahwa maraknya penyelundupan limbah peleburan timah dari Babel ke luar negeri menyebabkan kerugian pada negara.
Bukan hanya itu, penyelundupan juga berimbas pada pencemaran dan kerusakan lingkungan darat dan laut. Bahkan tidak jarang pula menelan korban jiwa.
Oleh sebab itu, dilakukan pertemuan untuk merumuskan pencegahan agar masalah penyelundupan ini dapat diatasi.
Terlebih, penyelundupan mineral tersebut telah banyak dilirik oleh industri teknologi tinggi.
“Pertemuan ini untuk merumuskan pencegahan dikarenakan semakin maraknya penyelundupan mineral ikutan yang kini banyak dilirik oleh industri teknologi tinggi,” ungkap Erzaldi.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.