Terkini.id, Jakarta – PT Bertiga Mitra Solusi menjadi pemenang lelang tender penggantian gorden untuk rumah dinas jabatan anggota DPR senilai Rp43,5 miliar.
Dilansir dari detik.com, Minggu 8 Mei 2022, menurut penyelidikan yang dilakukan oleh Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) diketahui faktanya bahwa PT Bertiga Mitra Solusi memiliki ranah pekerjaan berfokus pada IT.
PT Bertiga Mitra Solusi merupakan perusahaan yang terbilang masih baru dalam menangani desain interior.
“Profil mengenai bidang penyedia interior itu nampaknya merupakan bidang kerja baru dari PT Bertiga Mitra Solusi ini. Karena pada saat mencari informasi mengenai perusahaan ini, persis setelah pengumuman pemenang tender gorden awal April lalu, informasi bidang pekerjaan perusahaan lebih banyak pada bidang informasi teknologi,” kata Lucius Karus selaku Ketua Formappi, dikutip dari detik.com, Minggu 8 Mei 2022.
Hal ini patut dicurigakan karena PT Bertiga Mitra Solusi perusahaan yang berbasis IT bukan perusahaan yang menangani desain interior.
- Melukai Hati Masyarakat! Ketua Banggar DPR RI Minta Proyek Gorden Rumah Rp43,5 Miliar Dibatalkan
- PSI Menggelar Penggalangan Dana Untuk Beli Gorden DPR Rp43,5 Miliar
- Bertiga Mitra Solusi Menang Tender Gorden Rumah Dinas DPR RI, Refly Harun: Patut Dicurigai
- Perusahaan Pemenang Tender Gorden DPR Rp43 M Situs Websitenya Ternyata Baru Aktif 2 Bulan
- Sekjen FITRA Minta KPK Selidiki Pengadaan Tender Gorden Rumah Dinas DPR Rp43,5 Miliar
Itu berarti PT Bertiga Mitra Solusi seharusnya tidak memenuhi kualifikasi, karena tidak mungkin perusahaan IT malah menangani masalah gorden.
“Bahkan dari 7 proyek yang dilampirkan pada website terkini, 6 di antara proyek itu semuanya terkait bidang IT. Maka sangat jelas kalau PT Bertiga Mitra Solusi ini sesungguhnya adalah perusahaan di bidang IT. Ketika ia terlihat justru ikut pada proyek yang sesungguhnya bukan keahlian atau fokus utama perusahaannya, maka memang perlu dipertanyakan,” ucap Lucius.
“Saya kira proses tender yang baik juga harus memperhitungkan kualifikasi perusahaan. Kan nggak lucu, perusahaan IT malah nyangkut di gorden? Ketika pemenang tender gorden justru adalah perusahaan yang bergerak di dunia IT maka mungkin saja ada yang tidak beres dalam proses seleksi,” lanjutnya.
Ketua Formappi tersebut juga menyatakan kecurigaannya terhadap PT Bertiga Mitra Solusi dan berharap bahwa tidak terjadi permainan dalam lelang tender gorden Rp43,5 miliar ini.
“Mungkin saja ada semacam kongkalingkong antara penyelenggara tender dan perusahaan pemenang tender. Sehingga sekalipun profil perusahaan di bidang IT justru terpilih sebagai pengerja proyek gorden. Saya kira mempertanyakan kualifikasi perusahaan pemenang tender gorden ini jadi penting karena anggaran yang akan dikelola bukan uang remeh,” imbuhnya.
Lucius juga mengkritik cara pemerintah yang terkesan memilih perusahaan pemenang tender dengan tidak serius.
Sehingga kejadian perusahaan yang tidak memiliki pengalaman dalam desain interior bisa menjadi pemenang lelang.
“Ketidakcermatan menentukan perusahaan pemenang tender bisa jadi salah satu penjelasan soal dugaan tak seriusnya pengadaan gorden ini. Tentu saja amat disayangkan jika uang Rp 45-an miliar itu hanya menghasilkan gorden yang asal-asalan. Kasihan uang negara,” tutur Lucius.
Sebagai informasi bahwa lelang tender penggantian gorden rumah dinas jabatan anggota DPR RI dimenangkan oleh perusahaan yang beralamat di Tangerang, Banten yaitu PT Bertiga Mitra Solusi.
PT Bertiga Mitra Solusi memenangkan tender lelang gorden dengan mengalahkan 49 perusahaan lain yang turut serta dalam proyek ini.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
