Terkini, Soppeng– Sebuah kasus dugaan pencabulan terhadap anak di bawah umur mengguncang Kecamatan Lilirilau, Kabupaten Soppeng. Jafar alias JF (50), seorang penjual bambu dan tukang bentor, diduga tega melakukan perbuatan cabul terhadap Mawar (7), anak tetangganya sendiri yang masih duduk di kelas 1 Sekolah Dasar.
Kasus ini terungkap saat Mawar mengeluh sakit di bagian kemaluannya. Keluarnya darah dari kemaluan dan duburnya membuat orang tua Mawar curiga. Setelah didesak, Mawar akhirnya mengaku telah dicabuli oleh Jafar. Parahnya, Mawar mengaku telah berulang kali mengalami pelecehan seksual tersebut.
“Betul, ada laporan dan terduga pelaku sementara diamankan. Penyidik masih mendalami kebenarannya, sambil menunggu hasil Visum et Repertum,” ungkap Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Soppeng, Iptu Nurman Matasa SH MH, melalui Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA), Aiptu Fajar Nur.
Lurah Cabenge, Chaeruddin S.Sos, juga membenarkan kejadian tersebut. “Awalnya, korban mengeluh sakit di bagian kemaluannya. Setelah didesak, korban mengaku telah dicabuli oleh Jafar, tetangganya. Bahkan pengakuannya sudah berulang-ulang diperlakukan seperti itu,” ujar Chaeruddin.
Menurutnya, Mawar mengaku selalu diimingi uang Rp10.000 setiap kali Jafar hendak melancarkan perbuatan bejatnya.
- Ulang Tahun Ke-3 Dompea Family Trans Bakal Digelar di Malino
- Anggun dan Berwibawa Dalam Balutan Seragam Jadi Tema Sosialisasi Pokja III TP PKK Jeneponto
- Meski Dianggap Bukan Prioritas, DPRD Sulsel Tak Ganggu Anggaran Rp13 Miliar untuk Pembangunan Taman Andalan CPI
- Sulsel Terima Penghargaan Daerah Peduli Ketahanan Pangan, Bukti Komitmen Bangun Kedaulatan Pangan Daerah
- Kalla Institute Beri Pelatihan Intensif Digital Marketing dan Teknologi untuk UMKM Perempuan
Kasus ini menjadi sorotan dan mengundang keprihatinan masyarakat Soppeng. Polres Soppeng tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap kebenaran dan memproses hukum pelaku.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.