NETWORK
Terkini.id, Jakarta – Pengamat Politik Indonesia, Ujang Komaruddin menanggapi niat Novel Bamukmin yang akan mencalonkan diri sebagai Calon Wakil Presiden 2024.
Ujang mengatakan tidak ada larangan ataupun paksaan untuk menjadi Cawapres, namun disisi lain Ujang menganggap keinginan Novel itu hanya sebagai hiburan di tengah pandemi.
Bukan tanpa alasan, Ujang mengatakan keinginan Novel Bamukmin hanya sebagai hiburan karena ia beranggapan jika kandidat yang memiliki elektabilitas dan partai pun masih kecil kemungkinan untuk menang, apalagi sekarang ini Novel Bamukmin tidak terdaftar di partai manapun.
Ujang juga menegaskan jika Novel Bamukmin benar mencalonkan diri, maka peluang untuk menang sangat kecil bahkan tidak ada karena namanya belum masuk dalam daftar 10 besar elektabilitas Capres dan Cawapres.
“Keinginan jadi Capres-Cawapres itu hak setiap orang, termasuk hak dia (Novel Bamukmin) yang dijamin oleh konstitusi. Setiap orang berhak bermimpi demikian,” ujar Ujang Komaruddin, dikutip dari laman Hops.id, Senin 21 Februari 2022.
- PA 212 Tolak Konser Coldplay, Novel Bamukmin: Kalau Nekat, Kita Blokir Lokasi!
- PA 212 Laporkan Budi Dalton ke Polisi Usai Sebut 'Miras' Minuman Rasulullah
- Novel Bamukmin Sebut Islam Mengharamkan Wanita Jadi Presiden
- Novel Bamukmin Soroti Dugaan Kejahatan Heru Budi Hartono Ketika Ahok Jadi Gubernur
- Sikapi Pernyataan Habib Husin Soal KM 50, Wasekjen PA 212: Ungkapan Basi, Tidak Laku produkBuzzerRp!
“Terkadang orang yang sudah punya elektabilitas, tapi tak punya partai saja susah. Begitu juga sebaliknya. Apalagi jika tak punya elektabilitas dan partai. Wassalam sudah, tidak akan ada partai yang mau mengajukan,” lajut Ujang.
Menurut Ujang, Novel Bamukmin tidak memiliki bekal dan senjata yang kuat untuk bertarung di Pemilu 2024 nanti sehingga dirinya menggap keinginan Novel itu tidak perlu dianggap serius.
“Anggap saja hiburan di tengah pandemi. Karena mengandalkan ijtima ulama saja tidak akan bisa terwujud itu mimpi,” terangnya.
Seperti diketahui, Novel Bamukmin telah menyampaikan keseriusannya untuk maju jadi Cawapres.
Saat ini, Novel Bamukmin sedang menunggu hasil keputusan Itjma Ulama terkait siapa yang akan didampinginya di pemilu 2024 nanti.
“Siapapun nanti, saya bisa berdampingan dengan capresnya. Enggak masalah, asalkan berdasarkan hasil ijtima ulama nanti,” tutur Novel.
Novel Bamukmin mantap mencalonkan diri karena ia mengaku banyak yang mendukungnya sehingga muncul kepercayaan diri untuk masuk di rana politik.