Pendeta Saifuddin Minta Anies Baswedan Pindah Agama: Terima Yesus Sebagai Tuhan Maka Bapak Akan Jadi Presiden!

Pendeta Saifuddin Minta Anies Baswedan Pindah Agama: Terima Yesus Sebagai Tuhan Maka Bapak Akan Jadi Presiden!

SW
R
St. Wahidayani
Redaksi

Tim Redaksi

Terkini.id, Jakarta – Pendeta Saifuddin Ibrahim kembali membuat pernyataan kontroversial. kali ini, Saifuddin meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan keluar dari Islam dan menyeberang ke agama Kristen.

Hal tersebut disampaikan Pendeta Saifuddin melalui sebuah unggan video di kanal Youtobe miliknya.

Menurut Saifuddin, jika Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu pindah agama, maka jalannya menuju RI 1 jelas semakin mulus.

“Terima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan juru selamat, maka bapak akan menjadi Presiden NKRI, Negara Kesatuan Republik Indonesia,” kata Saifuddin.

Selain itu, adapun pernyataan kontroversial tersebut disampaikan Saifuddin saat mengucapkan selamat ulang tahun kepada Anies Baswedan yang baru saja merayakan milad ke -53 pada 7 Mei 2022 lalu. 

Baca Juga

“Selamat ulang tahun kepada Pak Anies Baswedan. Selamat ulang tahun ke-53. Saya berharap bapak sehat selalu dan mendapatkan karunia Tuhan dan mendapatkan anugerah Tuhan agar bapak bisa melihat kemuliaan Tuhan di dalam hidup ini,” ucapnya. Dikutip dari Populis. Kamis, 12 Mei 2022.

Dalam kesempatan itu, Saifuddin mengatakan jika Anies Baswedan berani pindah agama, maka jalan hidupnya kelak berubah drastis, dia kemudian bercerita panjang lebar  saat dirinya memilih murtad hingga dijebloskan ke penjara karena kasus penistaan agama yang ia lakukan beberapa tahun lalu. 

“Saya mengajak bapak untuk menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan juru selamat. Sebab kalau bapak menerima Tuhan dan juru selamat di usia sekarang ini, maka bapak akan terus dipakai oleh Tuhan Dengan demikian, perubahan kiblat ini akan membuat bapak menjadi luar biasa. Jadi, usia 53 tahun ini adalah usia untuk bermalas diri,” tuturnya. 

 “Saya masuk penjara umur 53 tahun dan sekarang saya sudah berumur 58 tahun. Jadi agak tuaan saya daripada bapak, ya kira-kira 5 tahun lah tuaan saya daripada Anda. Maka saya mengajak bapak untuk bertobat. Tetapi kalau bapak terus begini, tidak mungkin bapak menjadi presiden NKRI. Paling bapak juga akan tetap menjadi presiden NKRI, Negara Kadrun Republik Indonesia.” katanya memungkasi.

Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.