Pengadaan Smart Board SD Mangkrak, Kejari Makassar Turun Tangan

Pengadaan Smart Board SD Mangkrak, Kejari Makassar Turun Tangan

KH
R
Kamsah Hasan
Redaksi

Tim Redaksi

Terkini, Makassar – Proyek pengadaan smart board untuk siswa Sekolah Dasar (SD) di Kota Makassar terkendala serius, bahkan terancam mangkrak. Berbeda dengan tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang sudah rampung dan digunakan, proyek di tingkat SD ini masih mandek di tengah jalan.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Muhyiddin, mengungkapkan kendala utama proyek ini adalah refocusing anggaran. Namun, ia juga menyebut adanya pendampingan dari Kejaksaan Negeri Makassar yang mengindikasikan adanya dugaan maladministrasi dalam proses pengadaan.

“Proyek smart board SD memang sempat terkendala refocusing anggaran. Tapi, yang lebih menarik adalah adanya pendampingan dari Kejaksaan. Ini menandakan ada dugaan masalah dalam proses pengadaan,” tegas Muhyiddin.

Dugaan maladministrasi ini semakin menguatkan spekulasi bahwa ada kejanggalan dalam proyek yang menelan anggaran cukup besar ini. Nilai pagu anggaran untuk proyek smart board SD mencapai Rp11,7 miliar, sementara untuk SMP hanya Rp2,7 miliar.

“Angka yang cukup signifikan untuk proyek smart board SD ini tentu perlu dipertanyakan lebih lanjut. Apalagi dengan adanya dugaan maladministrasi,” ujar salah seorang pengamat pendidikan yang enggan disebutkan namanya.

Baca Juga

Sementara itu, proyek smart board untuk SMP sudah rampung dan perangkatnya sudah didistribusikan ke sekolah-sekolah. Namun, Muhyiddin enggan merinci jumlah sekolah yang menerima perangkat tersebut.

“Yang jelas, proyek smart board SMP sudah selesai. Tapi, untuk jumlah sekolah yang menerima, saya kurang hafal detailnya,” ujarnya singkat.

Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.