Provokator ‘Jokowi End Game’ Memelas Minta Maaf Saat Diciduk, Netizen Desak Dipenjara: Biar Kapok Bikin Rusuh!

Provokator ‘Jokowi End Game’ Memelas Minta Maaf Saat Diciduk, Netizen Desak Dipenjara: Biar Kapok Bikin Rusuh!

FR
Fitrianna R

Penulis

Terkini.id, Jakarta – Baru-baru ini beredar video di media sosial yang berisi pernyataan seorang pemuda diduga menjadi provokator ‘Jokowi End Game’ untuk menurunkan Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

Dalam video tersebut, ia tampak meminta maaf dengan tampang memelas. Sangat berbanding terbalik dengan aksi keji yang dilakukannya.

Video tersebut bahkan dibagikan ulang oleh mantan politisi Demokrat, Ferdinand Hutahaean, di media sosial Twitter pribadinya.

Sebagai informasi, seorang pemuda provokator aksi demo ‘Jokowi End Game’ memang disebut telah berhasil diciduk aparat.

Hal itu terungkap lewat video permintaan maaf pelaku kepada masyarakat, yang saat ini tengah viral di media sosial.

Baca Juga

Dilihat dari video tersebut, tampak pemuda provokator demo ‘Jokowi End Game’ itu mengaku tak berniat melakukan perpecahan di masyarakat.

“Dengan ini saya menyatakan bahwasanya saya tidak pernah berniat untuk melakukan perpecahan,” ujar sang remaja memelas, dikutip terkini.id dari Netralnews pada Minggu, 25 Juli 2021.

Ia pun menegaskan bahwa dirinya tidak akan turun berpartisipasi pada aksi demo ‘Jokowi End Game’ tersebut.

Selain itu, ia juga menyatakan telah keluar dari sejumlah grup di media sosial yang berisi ajakan untuk ikut demonstrasi melengserkan Presiden Jokowi.

“Saya tidak akan turun melakukan aksi pada tanggal 24 Juli 2021 (demo Jokowi End Game) dan saya sudah keluar dari semua grup medsos yang berisi ajakan-ajakan untuk melakukan demonstrasi.”

Pada akhir video, remaja provokator itu kembali menekankan bahwa dirinya tidak akan pernah ikut aksi demontrasi massa yang menentang Pemerintahan Jokowi.

“Saya tidak akan mengikut aksi-aksi yang menentang pemerintah dan tentunya untuk menurunkan Presiden Jokowi,” tandasnya.

Namun, setelah dibagikan ulang di media sosial Facebook oleh akun Mak Lambe Turah pada Sabtu malam kemarin, 24 Juli 2021, ternyata justru banyak netizen yang masih tampak geram dan bahkan mendesak aparat agar memenjarakan pemuda tersebut agar kapok.

“Biarpun minta maaf tetap dijemput pak pol, biarkan sebulan dua bulan ngerasain sel penjara…biar kapok, biar ngak ada model2 provokasi bikin rusuh kayak gini lagi,” tanggap akun Mana Oi Ti.

“Klo sdh ketangkep bs ngeles gak ada maksud bikin perpecahan… telek kucing,” timpal akun KM Andy S.

“Beri dia pelajaran dari aksinya yg berbahaya biar buat pelajaran bagi yg lain jngan sampai coba coba lagi,” imbuh akun Lukman.

Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.