Terkini.id, Bengkulu – DA, bayi berusia tiga tahun di Kabupaten Bengkulu, Provinsi Bengkulu, diduga dicabuli pamannya sendiri, Ar (15).
Akibat aksi bejat itu, DA meninggal dunia. Korban dicabuli Ar ketika kedua orangtua korban pergi ke kebun karet di daerah itu.
Sebelum mengembuskan napas terakhirnya, batita malang itu sempat di bawa ke salah satu puskesmas di Kabupaten Bengkulu Tengah, untuk mendapatkan perawatan medis.
Setiba di puskemas, korban dirujuk ke salah satu rumah sakit.
DA diduga jadi korban pencabulan karena alat kelamin korban bengkak dan mata sebelah kiri lebam. Korban pun sempat dirujuk ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Bengkulu.
Akan tetapi, setelah mendapatkan perawatan tidak kurang dari 1×24 jam, korban meninggal dunia.
- Gubernur Sulsel Resmi Buka Katinting Race 2025
- Wali Kota Makassar Ajak Warga Jadikan Masjid Pusat Kegiatan Sosial dan Pendidikan Umat
- Bupati Jeneponto Kunker ke Kementerian RI, Bahas Pembangunan Pasar dan Kampung Nelayan Merah Putih
- Gubernur Sulsel Serahkan Rp20 Miliar untuk Infrastruktur dan UMKM ke Pemkab Pinrang
- Wali Kota Dorong KONI Makassar Bangun Ekosistem Olahraga Makassar yang Berkarakter dan Berprestasi
Saat ini jenazah korban telah dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Bengkulu Tengah. Tidak terima atas kejadian tersebut, kedua orangtua korban melaporkan kejadian ini ke Mapolres Bengkulu Tengah.
Kapolres Bengkulu Tengah, AKBP. Andjas Adi Permana melalui Kasat Reskrim, Iptu Rahmat mengatakan, terduga pelaku telah diamankan. Korban diduga menjadi korban asusila dan kekerasan fisik dari pelaku.
Dugaan pencabulan tersebut, kata Rahmat, terjadi pada Sabtu 4 Desember 2020, sekira Pukul 10.01 WIB. Korban meninggal dunia pada Minggu 5 Desember 2020, sekira Pukul 03.21 WIB.
”Sudah kita amankan kemarin, dan saat ini masih menjalani pemeriksaan,” kata Rahmat, saat dikornfirmasi, Minggu 5 Januari 2020.
Dugaan perbuatan asusila dilakukan pelaku di rumah orangtua korban. Saat ini barang bukti, berupa satu unit handphone dan pakaian yang digunakan korban telah diamankan.
”Barang bukti juga sudah kita amankan,” ucap dia dikutip dari okezonecom.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
