Ribuan Massa Pengunjuk Rasa Jarah Gereja dan Bakar Patung Yesus

Terkini.id, Makassar – Ribuan pengunjuk rasa di Santiago, Chile, menggelar aksi unjuk rasa menuntut peningkatan kualitas pendidikan, perawatan kesehatan dan sistem pensiun kepada pemerintah Chile.

Dalam aksi tersebut, massa bertindak beringas dengan mulai menjarah sebuah gereja di daerah yang dikenal sebagai La Asuncion.

Mereka terlihat menyeret bangku gereja, membakar patung Yesus dan lukisan lalu keluar melalui pintu bangunan kemudian membakar sebagian bangunan.

Asap juga terlihat mengepul dari Universitas Pedro de Valdivia, meskipun tidak diketahui apakah para pemrotes juga menyulut kebakaran itu.

Kerusuhan tersebut dimulai saat para demonstran melempari polisi anti huru hara dengan batu beberapa usai menjarah gereja.

Sementara pihak kepolisian merespons aksi brutal massa demonstran dengan menembakkan gas air mata dan meriam air.

Kerusugan di negara yang dipimpin Presiden Chile, Sebastian Pinera ini, dipicu karena kenaikan tarif kereta bawah tanah yang mendorong para pelajar melakukan protes yang semakin membesar dan menyebar ke seluruh negeri dengan berbagai tuntutan.

“Tuntutan kami masih tidak terpenuhi, jadi kami akan terus memprotes,” kata seorang siswa berusia 17 tahun, Ginette Perez, yang bergabung dengan kerumunan massa aksi.

Terkait kerusuhan tersebut, Sebastian Pinera mengumumkan langkah-langkah awal pekan ini untuk meningkatkan keamanan dan memberikan sanksi berat untuk vandalisme.

Diketahui, aksi protes tersebut telah menelan 20 orang korban jiwa, dan lebih dari 2.500 orang luka-luka.

Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.