Mitra Terkini
Terkini.id, Jakarta – Direktur Pusat Riset Politik, Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam menghubungkan kasus Irjen Ferdy Sambo dengan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
Menurut Saiful Anam, ada beberapa hal yang tidak biasa dilakukan oleh pemerintah tentang pengumuman kenaikan harga BBM.
Saiful Anam menilai, biasanya ketika pemerintah memberi tahu publik terkait kenaikan harga BBM, waktu pemberlakuan kenaikan harga BBM itu dimulai selalu pada pukul 00.00.
Kali ini, Saiful Anam heran Presiden Jokowi menyebutkan penerapan kenaikan harga BBM berlaku sejak satu jam setelah diumumkan.
Oleh karena itu, Saiful Anam menduga Presiden Jokowi menggunakan kasus Irjen Ferdy Sambo sebagai pengalihan agar masyarakat tidak fokus dengan kenaikan harga BBM.
“Biasanya kenaikan BBM 24 jam berlaku atau pada saat jam 00.00, kali ini sangat aneh bahkan berlaku 1 jam sejak diumumkan. Saya melihat Jokowi bisa jadi memanfaatkan isu Sambo sehingga dengan tiba-tiba menaikkan harga BBM,” ujar Saiful Anam, dikutip terkini.id dari rmol.id, Selasa 6 September 2022.
Ia juga menambahkan bahwa kenaikan BBM yang diputuskan oleh pemerintah ini terkesan terlalu terburu-buru.
Sehingga membuat masyarakat merasa kebingungan tentang penetapan kenaikan harga BBM.
Dengan adanya kasus Irjen Ferdy Sambo yang selalu menjadi perhatian masyarakat Indonesia, Saiful Adam memprediksi kasus ini dimanfaatkan oleh pemerintahan era Jokowi.
“Publik terasa terkecoh dengan adanya isu Sambo, yang terasa dimanfaatkan oleh pemerintah untuk menaikkan harga BBM,” kata Saiful Anam.
Selanjutnya, Saiful Anam menyoroti kebijakan Presiden Jokowi yang terkesan menelan ucapannya sendiri.
Diketahui Presiden Jokowi pernah berujar bahwa tidak akan ada kenaikan harga BBM hingga akhir tahun 2022.
“Saya kira ini adalah salah satu bentuk inkonsistensi Jokowi, di mana sebelumnya sudah menyatakan tidak akan menaikkan BBM sampai akhir tahun, namun ternyata BBM pada akhirnya dinaikkan oleh Jokowi,” pungkas Saiful Anam.
Hingga berita ini diturunkan, belum ditemukan tanggapan pemerintah tentang pendapat Saiful Anam tersebut.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.