Terkini.id, Jakarta – Publik masih hangat memperbincangkan perihal Kongres Luar Biasa Partai Demokrat alias KLB PD yang diselenggarakan pada hari Jumat, 5 Maret 2021 lalu.
Dalam kongres yang dilangsungkan di Deli Serdang, Sumatra Utara tersebut, Moeldoko terpilih untuk menjadi ketua umum partai Demokrat.
Namun, tentu saja hal itu menuai pro dan kontra. Kontra sendiri paling banyak datang dari kubu Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY yang tak terima posisinya sebagai ketua umum direbut begitu saja.
Oleh karenanya, ia menganggap Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko sebagai musuh bersama karena telah melakukan ambil alih kepemimpinan partai Demokrat secara ilegal dengan cara menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang, Sumatera Utara.
Hal itu disampaikan secara tegas oleh Ketua Umum Partai Demokrat, yakni Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY di hadapan ketua atau perwakilan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Demokrat se-Indonesia yang hadir di Kantor DPP Demokrat di Jakarta Pusat pada Minggu sore, 7 Maret 2021.
- 38 DPD Demokrat se-Indonesia Dukung AHY Jadi Ketua Umum
- Dampingi Menteri AHY Serahkan 50 Sertipikat, Pj Gubernur Sulsel: Ini Memberikan Kepastian Hukum
- Konsolidasi dan Temu Caleg, AHY Optimis Demokrat di Sulsel Tambah Kursi DPR RI
- Ke Makassar, AHY Akan Beri Pengarahan ke Seluruh Caleg Demokrat di Sulsel
- Pimpin Rapat Pleno, AHY Sampaikan Agenda Penting Mengenai Pilpres dan Pileg 2024
“Yang jelas, kita punya musuh bersama hari ini, aktor eksternal, yaitu KSP Moeldoko,” tegas AHY di Auditorium Yudhoyono.
Menurut AHY, Moeldoko telah berkomplot dengan segelintir kader Demokrat yang sejatinya telah dipecat secara tidak hormat.
“Mencoba memutarbalikkan fakta, menggulingkan kepemimpinan Partai Demokrat yang sah berdasarkan Kongres ke V pada 15 Maret 2020 yang lalu,” lanjutnya.
“Mencoba mendelegasikan konstitusi partai kita AD/ART yang juga telah disahkan oleh pemerintah melalui Kementerian Hukum dan HAM yang juga sudah masuk dalam lembaran negara,” pungkas AHY.
Selain itu, kubu AHY juga beranggapan bahwa Kongres Luar Biasa (KLB) yang digelar di Deli Serdang, Sumatra Utara, merupakan KLB abal-abal yang tidaklah jelas.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
