Terkini.id, Jakarta – Koordinator Gardu Banteng Marhaen, Sulaksono Wibowo kritik Gubernur DKI Jakarta soal rencana shalat idul fitri di Jakarta Interlansional Stadium atau JIS.
Dirinya menuding Anies Baswedan melarang agama lain selain islam yang ingin menggunakan JIS untuk tempat beribadah.
“Agama lain yang ingin gunakan JIS untuk tempat beribadah akan ditolak. Ini memunculkan kecemburuan,” kata Sulaksono seperti dikutip dari Hops.id pada Jumat, 29 April 2022.
Sulaksono menegaskan Anies melakukan politisasi agama dengan memanfaatkan JIS untuk menggelar Shalat Idul Fitri.
“Masih banyak masjid maupun lapangan yang bisa digunakan Shalat idul Fitri,” tandasnya.
Sulaksono juga meminta DPRD DKI untuk bersuara keras pada tindakan Anies yang memanfaatkan JIS untuk Shalat Idul Fitri. Apalagi, menurutnya tindakan mantan Menteri pendidikan dan kebudayaan itu bisa memunculkan gesekan antar umat beragama.
Hal itu, kata dia harusnya tak perlu dilakukan terlebih Anies telah masuk di akhr masa jabatan.
“Di akhir jabatan, Anies justru melakukan tindakan yang tidak terpuji bisa memunculkan gesekan antar umat beragama,” papar Sulaksono.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengumumkan pelaksanaan shalat Idul Fitri yang akan digelar di JIS.
“Sekaligus kami kabarkan, Jakarta International Stadium siap menyambut jemaah shalat Idulfitri pada 1 Syawal ini,” ujar Anies dalam unggahan video via akun Instagram @aniesbaswedan pada Rabu, 27 April 2022.
“Di tempat itu kita akan berdzikir, kita akan mengagungkan takbir di mahakarya kota ini, kita akan bersyukur dan bersujud,” ujar Mantan Menteri Pendidikan Kabinet Kerja Jilid I ini berharap, dengan pelaksanaan shalat Idul Fitri di JIS, diharapkan bisa menambah semarak perayaan hari besar Umat Islam tersebut.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
