Terkini, Makassar — Memasuki masa pemilihan gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), suasana mulai memanas dengan kemunculan spanduk-spanduk berisi sindiran antar pendukung bakal calon gubernur.
Di berbagai sudut Kota Makassar, beberapa spanduk kontroversial muncul, mengundang perhatian publik dan menimbulkan kekhawatiran akan potensi konflik.
Salah satu spanduk yang muncul berisi penolakan terhadap calon gubernur yang dianggap radikal dan intoleran.
“Kami menolak calon gubernur radikal intoleran di Sulsel yang mengharamkan pemasangan foto presiden dan wakil presiden di ruangan gubernur, mengharamkan musim, melarang acara adat istiadat,” tulis spanduk tersebut.
Namun, tidak ada penjelasan lebih lanjut mengenai siapa yang dimaksud dalam spanduk itu.
- Alamsyah Tekankan Kualitas Konten sebagai Citra Lembaga dalam Rapat Kehumasan Bawaslu Pangkep
- Wali Kota Makassar Dorong Kompetisi MTQ Jadi Panggung Pembentukan Akhlak Generasi Muda
- Pemkot Perkuat Program Keluarga Tangguh dan Lansia Berdaya di Makassar
- Warga Makassar pemenang Simpati Hoki Telkomsel, Dapat Mobil Listrik BYD Dolphin
- Mengenal Lebih Jauh Asuransi Umum Syariah dan Perlunya Perlindungan Risiko
Tak lama setelah spanduk tersebut muncul, spanduk lain yang bernuansa lebih provokatif terpampang di beberapa tempat.
Salah satu spanduk berbunyi, “Kalau mau jadi gubernur cari partai, bukan cari lawan,” diikuti dengan spanduk lain yang menyatakan, “Kami menerima semua calon Gubernur Sulsel termasuk yang berasal dari luar Sulsel.”
Narasi lain yang muncul di spanduk menyebutkan, “Masyarakat Sulsel adalah masyarakat religius siap mendukung calon Gubernur siapa pun yang ditetapkan KPU termasuk calon Gubernur pendatang.”
Ada juga spanduk yang menyerukan agar tidak menyebarkan provokasi lewat spanduk, dengan tulisan, “Menjaga intoleransi di Pilgub Sulsel itu penting, jangan merusak dengan provokasi sesat atas nama agama.”
Belum diketahui siapa yang memasang spanduk-spanduk tersebut, namun keberadaannya memicu kekhawatiran akan potensi gangguan terhadap pelaksanaan pilkada damai pada tahun 2024.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
