Tegas Kepada Kader Muda, Ahmad Muzani: Gerindra Bukan Parpol ‘Kos-kosan’

Terkini.id, Jakarta – Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani, menegaskan kepada seluruh kadernya bahwa Gerindra bukanlah partai “kos-kosan” yang bisa disewa dan diarahkan sesuka hati oleh penumpangnya.

Guna menghindari hal tersebut, Muzani mengingatkan agar setiap kader muda Gerindra harus mempersiapkan diri dalam regenerasi kepemimpinan partai di masa depan.

“Gerindra bukan partai ‘kos-kosan’, bukan taksi yang bisa dicarter. Untuk bisa mengisi kepemimpinan yang akan datang diperlukan regenerasi. Gerindra memerlukan kader-kader yang benar dan loyal,” kata Muzani dalam keterangannya di Jakarta, mengutip pemberitaan Republika, Jumat 3 Desember 2021.

Pernyataan tersebut disampaikan Muzani saat menghadiri Musda Tidar Jawa Barat pada Jumat 3 Desember 2021.

Dikatakan Muzani, kalau partai politik menyadarkan dirinya sebagai partai “kos-kosan”, maka parpol itu akan rapuh karena tidak berakar pada rakyat.

“Itu alasan kenapa kita membentuk organisasi sayap partai, agar perjuangan ini terus bergerak dan berakar sampai ke lapisan paling bawah, sampai ke rakyat di kampung-kampung dan desa-desa,” katanya.

Selain itu, Muzani juga meminta seluruh elemen Partai Gerindra dari pusat hingga daerah, termasuk sayap partai untuk terus konsisten berjuang demi rakyat Jawa Barat.

Menurut Muzani, hal itu agar Provinsi Jawa Barat tetap menjadi basis kekuatan Gerindra pada Pemilu 2024 mendatang. 

“Jawa Barat adalah ‘kandang’ Prabowo Subianto dan Gerindra, predikat itu harus dipertahankan pada Pemilu 2024, caranya dengan terus berjuang demi rakyat Jawa Barat yang lebih baik. Kita harus terus meyakinkan rakyat Jabar bahwa Gerindra adalah pilihan tepat dan Prabowo presiden 2024,” ujarnya.

Lebih lanjut, Muzani mengatakan, Jawa Barat telah menjadi “kandang” Prabowo dan Gerindra sejak Pemilu 2014-2019, dan peningkatan jumlah suara Gerindra di wilayah tersebut sangat signifikan pada Pemilu Legislatif 2019. 

“Gerindra berhasil mendapatkan 25 kursi di Jawa Barat. Pencapaian ini berkat rakyat Jawa Barat dan Gerindra harus berterima kasih atas hal itu,” ucapnya.

Tak hanya itu, Ketua Fraksi Partai Gerindra DPR RI tersebut menilai diperlukan sebuah konsistensi untuk menjaga kepercayaan masyarakat dan tidak ada pembelokan tujuan partai di tengah jalan. 

Acara Musda TIDAR Jabar ini turut dihadiri beberapa pimpinan Partai Gerindra seperti Wakil Ketua Umum M Irfan Yusuf Hasyim atau Gus Irfan, Ketua DPD Gerindra Jabar M Taufik, Ketua Umum TIDAR Aryo Djojohadikusumo.

Selain itu, juga dihadiri oleh beberapa anggota Fraksi Partai Gerindra DPR RI dari daerah pemilihan (dapil) Jabar seperti Mulyadi, Obon Tabroni, Sodik Mujahid, dan Jefry Romdhoni.