Terkini.id, Jakarta – Politisi Partai Demokrat, yakni Andi Arief, baru-baru ini mengungkit soal cuitan Lawas Denny Siregar terkait Covid-19.
Diketahui, kala itu ketika masih awal pandemi, Denny Siregar tampak mengkritik orang yang meminta Pemerintah waspada akan Covid-19.
Nah, Andi Arief lantas menyebutkan bahwa ulah orang-orang yang tidak percaya Covid-19 pun turut andil dari sebaran varian baru di Indonesia.
Selain itu, varian baru Covid-19 yang terdeteksi awal di luar negeri dan kini masuk ke Indonesia diduga juga karena penerbangan luar negeri yang tidak ketat.
“Ini salah satu penyebab semua varian virus kini sudah berada di Indonesia,” tulis Andi Arief, dikutip terkini.id dari Pojoksatu pada Minggu, 27 Juni 2021.
Dalam unggahannya, Andi Arief menyertakan tangkapan layar atau cuitan lawas Denny Siregar yang di awal-awal pandemi justru mengkritik orang yang meminta pemerintah waspada.
- Gaya Politiknya Disebut Mirip Ketua PKI, Hasto Kristiyanto Buka Suara
- Politikus Demokrat Sebut Puan Maharani Bisa Menang Jika Semua Ditangkap
- Andi Arief Sebut Puan Bisa Menang Pilpres Asal Lawan Politik Ditangkap, Ruhut Sitompul: Halunya Berkepanjangan
- Singgung Jokowi, Andi Arief: Pilpres 2024 Hampir Dipastikan Tidak Adil
- Kamaruddin Simanjuntak Ngaku SBY Pernah Sujud Sembah Dirinya, Andi Arief: Kesurupan Jadi Tuhan!
Andi Arief kemudian membandingkan ulah Denny tersebut dengan Rizieq Shihab yang baru-baru ini divonis empat tahun penjara atas kasus tes usap RS Ummi.
Ia berandai-andai jikalau Rizieq Shihab saja divonis empat tahun penjara, lantaran bagaimana dengan Denny Siregar?
“Kalau HRS divonis 4 tahun karena dituduh sembunyikan hasil swab, maka pembuat twit beserta isinya harus dihukum berapa?” tanya Andi Arief menyertai tangkapan layar yang ia unggah.
Sebagai informasi, unggahan Denny Siregar tersebut terbit pada 2 Maret 2021 lalu dan hingga kini diketahui masih ada di akun sang pegiat media sosial.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.