Terkini.id, Jakarta – Dua prajurit TNI dari Koramil 14 Rantau Peureulak, Aceh Timur, menjadi viral di media sosial karena aksinya menyelamatkan bayi yang baru lahir empat hari di lokasi banjir Desa Alue Bate, Kecamatan Rantau Peureulak, Aceh Timur, dua hari lalu.
Koramil 14 Rantau Peureulak, Kapten Inf Wagimin, per sambungan telepon, Minggu 6 Desember 2020 seperti dikutip dari kompascom menyebutkan, ibu bayi itu, Salma (38), dievakuasi karena rumah mereka terendam banjir.
Dua prajurit, yaitu Kopral Satu Agung Suherlan dan Sersan Kepala Eka Syahputra, menggendong bayi dan membawa ibunya ke dataran lebih tinggi.
Saat itu sebagian banjir sudah setinggi empat meter. Maka warga harus dievakuasi. Dua prajurit ikut membantu.
“Mereka gagah berani menerabas banjir buat mengevakuasi ibu dan bayinya. Mereka turun dari perahu karet dan menjemput bayi dan ibunya,” puji Wagimin.
- Gubernur Buka Expo Kreatif Sulsel 2025, Dorong Wastra dan UMKM Tembus Pasar Global
- Pernikahan Putra IAS - Wawali Makassar Meriah dengan Perpaduan Adat Palembang, Makassar dan Gorontalo
- Wali Kota Makassar Tinjau Lokasi Kebakaran di Tallo, Serahkan Bantuan dan Pastikan Bangun Ulang 18 Rumah
- Tallasa City Gelar Peragaan Busana Berkelanjutan "The Green Runway 2026
- Rayakan Anniversary ke-8, Yappay Bawa Semangat Baru dan Perdalam Hubungan ke Pelanggan
Secara umum di Rantau Peureulak, sambung Wagimin, sebanyak 18 desa terendam banjir.
“Akses utama jalan Kecamatan Rantau Peureulak dengan Kecamatan Serbajadi lumpuh total akibat genangan banjir,” terangnya.
Dia mengapresiasi keberanian dua prajurit TNI itu.
“Saya apresiasi. Saya dikabari juga bahwa kisah mereka itu viral di sejumlah platform media sosial,” katanya.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
