Terkini.id, Jember – Baru-baru ini sebuah rekaman video berdurasi 16 detik yang memperlihatkan jenazah pasien Covid-19 tergeletak di pinggir jalan, viral di media sosial pada Minggu, 25 Juli 2021 sore.
Dalam video yang beredar, terlihat jenazah yang berada di pinggir jalan itu bersebelahan dengan mobil ambulans desa.
Adapun seorang laki-laki yang merekam video itu mengatakan bahwa inilah bukti nyata dari adanya Covid-19.
“Ini ada mayid Covid di jalan gak ada yang angkat. Ini di Jember ini. Bukti nyata kalau Covid. Ini lihat ini! Tidak ada yang angkat (ke dalam mobil ambulans). Bukti nyata Covid! Kalau masih gak percaya di Jember,” ucap perekam dikutip terkini.id dari pikiran rakyat, Selasa, 27 Juli 2021.
Adapun jenazah yang dimaksud merupakan seorang warga asal Kelurahan Kepatihan, Kecamatan Kaliwates, Jember.
- Gubernur Sulsel Lepas Jenazah Mantan Sekprov Mappatoeroeng Parawansa
- Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza Tiba di Makassar, Akan Dikebumikan di Toraja
- Eks Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Mohamad Taufik Meninggal Dunia Akibat Kanker Tulang
- Viral Jenazah Warga Enrekang Diangkut Pakai Tandu Sarung, Begini Ceritanya
- MUI Sulsel Imbau Agar Beradab Saat Mengantar Jenazah, Haram Melakukan Anarkis di Jalan
FX Kuswartono selaku Ketua RT di tempat tersebut lantas memberikan klarifikasi terkait video jenazah Covid yang tersebar itu.
Ia menjelaskan bahwa jenazah tersebut tidak sengaja digeletakkan begitu saja, tetapi ingin dimasukkan ke mobil ambulans.
“Itu tidak kemudian tergeletak begitu, tetapi proses mau dimasukkan ke mobil ambulans. Saat itu pasien itu akan dimasukkan dan ada dua orang petugas dengan memakai pakaian APD lengkap,” ucap Kuswartono saat dikonfirmasi.
Ia pun menjelaskan kronologi jenazah tersebut yang ternyata merupakan seorang berjenis kelamin perempuan.
Kuswartono menjelaskan bahwa jenazah tersebut merupakan seorang ibu yang beberapa hari sebelumnya punya ibu mertua yang juga meninggal akibat Covid.
Ia juga membenarkan bahwa pasien yang tergeletak tersebut terkonfirmasi positif Covid.
“Yang meninggal pertama ibu mertuanya itu terkonfirmasi positif Covid. Yang kemarin itu, saat itu belum meninggal, tapi masih mau dibawa ke RS Kaliwates kalau tidak salah,” bebernya.
“Karena sakit, tapi kemudian malamnya itu, dikabarkan meninggal dan juga sama positif Covid juga,” ungkapnya.
Adapun Kepala Puskesmas Jember Kidul Rumi Enggarwati juga menampik terkait jenazah Covid yang dibiarkan tergeletak sesuai dengan informasi dari video yang beredar.
“Terkait video yang (disampaikan) jenazah ditelantarkan atau dibiarkan itu. Itu tidak benar. Dari video itu ada petugas saya, dan ada mobil ambulans puskesmas yang stand by di sana untuk memberikan bantuan,” ungkap Rumi.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.