NETWORK
Terkini.id, Jakarta – Sebuah video sekelompok emak-emak yang disebut netizen ‘jual ayat’, beramai-ramai menggaungkan nama Anies Baswedan sebagai presiden baru di tahun 2024 mendatang, viral di media sosial.
Video itu dibagikan oleh seorang pengguna Twitter bernama @Aryprasetyo85, Sabtu 29 Januari 2022 lalu, dengan caption “Latihan untuk 2024.. Mau mengulang sukses pelaksanaan DKI. Jual Ayat via masjid tentunya seiring DMI?”.
Dalam video itu, terlihat seorang emak-emak yang berdiri paling tengah, diantara emak-emak yang lain, dan menyampaikan narasinya.
“Doakan ibu-ibu InsyaAllah negara kita baldatun toyyibatun warafun ghofur, aamiin. 2024 Presiden kita, Anies Baswedan. Takbir, Allahu Akbar,” ucapnya dan diiringi alunan takbir.
Video itu pun sontak mendapat serangan dan lritikan pedas dari netizen, yang menyebut aksi emak-emak itu sebagai bentuk aksi ‘jual ayat lagi’ sebagaimana yang pernah terjadi pada saat pilkada beberapa tahun lalu.
- Bea Cukai Makassar Periksa Jamaah Haji Emas
- Suami Diviralkan di Media Sosial, Istri Jadi Korban Penganiayaan Pemilik Akun
- Ketua DPR RI Puan Maharani Soroti Kasus KDRT yang Marak Terjadi
- Cocok untuk Menu Takjil, Simak Resep Pisang Goreng Naga Crispy yang Lagi Viral
- Aksi Pengendara Motor Jebol Separator Jalur Bus Viral di Medsos
“Akan ada lagi jualan ayat dan mayat,” tulis akun bernama @Yaji10117.
“Udah latihan buat jual ayat dan mayat lagi. Tolong dipantau pak @Puspen_TNI,” timpal akun bernama @bautNKRI.
Netizen juga melayangkan sindiran keras terhadap aksi emak-emak dalam video itu, terutama karena latar tempat dalam video itu diduga adalah sebuah masjid.
“Pada makan apa yak ini emak2..urus aja dapur mak…woii…ajarin noh anak dan cucu belajar di rumah…maen sama cucu..hadeuh,” tulis akun @dindin6963.
“Sebenernya masjid itu tempat apa sih,” timpal akun bernama @b73manalu.
Mereka juga menyebut bahwa emak-emak memang kerap menjadi sasaran empuk para politikus untuk berkampanye.
“Segampang itu mengarahkan ibu-ibu ya, pantas negara ini makin kacau,” komentar akun bernama @jongpas1.
“Emak2 hasil cuci otak HTI dan pendukung ikhwanul muslimin,” sambung akun @SNataprajasule.