Ade Armando Sebut Suara Minoritas Menjadi Penentu Pilpres 2024
Komentar

Ade Armando Sebut Suara Minoritas Menjadi Penentu Pilpres 2024

Komentar

Terkini.id, Jakarta – Beredar sebuah video pernyataan Pegiat Media Sosial Ade Armando, yang membahas mengenai kursi RI 1.

Dia mengatakan pertarungan untuk menduduki kursi RI 1 sangat ketat seperti yang terjadi pada tahun 2014 dan yang menjadi penentu adalah suara minoritas.

“Umat Kristen di Indonesia memang minoritas, tapi jangan salah, umat Kristen akan memegang peran menentukan apakah Anies akan menang dalam Pilpres 2024”, kata Ade Armando, dikutip dari kanal YouTube Cokro Tv, Jumat 4 November 2022.

Ade Armando menyebut ketatnya pertarungan kursi Presiden, membuat suara minoritas memiliki peranan yang penting dalam menentukan siapa yang bisa memenangkan pertarungan ketat ini.

“Pertarungan memenangkan kursi presiden tahun itu akan kembali ketat seperti 2014 sehingga justru suara minoritas yang akan menjadi penentu, kalau umat Kristen kompak Anies akan gagal”, lanjut Ade Armando.

DPRD Kota Makassar 2023
Baca Juga

Akademisi ini pun menyatakan sebaliknya, jika umat Kristen terbelah, ini akan menjadi tiket untuk Anies menduduki kursi RI 1.

“Kalau suara umat Kristen terbelah, Anies akan melenggang menjadi presiden”, ujar Ade Armando.

Mengenai Anies Baswedan, Ade Armando menyampaikan jika inisiatif Surya Paloh memajukan Anies pada Pilpres 2024 belum disambut 100% oleh calon mitra koalisi yakni PKS dan Demokrat.

Kabarnya, kedua Parpol calon koalisi itu masih sama-sama bersikeras akan memajukan calonnya masing masing menjadi Capres.

“Inisiatif Surya Paloh untuk memajukan nama Anies belum 100% disambut oleh dua calon mitra koalisi, PKS dan Demokrat. Kedua partai tersebut kabarnya masih sama-sama berkeras tentang siapa yang akan menjadi cawapres. PKS ngotot cawapres harus dari PKS, kemungkinan besar Ahmad Heryawan. Sementara Demokrat tentu saja ngotot AHY”, katanya.

Ade Armando juga menyinggung mengenai elektabilitas lawan Anies, yakni Ganjar Pranowo. Dia mengatakan, jika saat ini suara Ganjar Pranowo masih berada di atas Anies, namun tidak menutup kemungkinan akan berubah dan faktor agama lah yang akan menentukan.

Menurut Ade Armando, saat ini dukungan publik bukan hanya ditujukan kepada Ganjar dan Anies saja, melainkan tersangkut di nama Prabowo Subianto.

“Juga, suara publik masih terpecah dengan nama Prabowo. Tapi kalau akhirnya tinggal dua nama tersisa di putaran ke dua, mayoritas suara pendukung Prabowo mungkin sekali pindah ke Anies, bukan ke Ganjar”, kata Ade Armando.