NETWORK
Terkini.id, Jakarta – Belum lama ini, Pertemuan Presiden Jokowi dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menuai sorotan berbagia pihak.
Hal tersebut terlihat saat pegiat media sosial Ade Armando mengungkapkan rasa geramnya dengan hal tersebut yang disampaikan melalui akun Instagramnya.
Lewat salah satu postingannya, Ade Armando mengunggah sebuah berita yang berjudul, “Puan Ngevlog saat Presiden Jokowi Bicara dengan Megawati, Pengamat: Secara Etika Politik Tak Bagus Dilihat Publik.”
Seakan menyetujui pernyataan pengamat tersebut, Ade juga merasa Jokowi tidak pantas diperlakukan seperti itu.
Terlebih, Jokowi hanya duduk di kursi kayu, sedangkan Megawati duduk di kursi kerjanya sendiri.
- Usai Masa Bakti sebagai Presiden, Jokowi Diharap Jadi Ketum PDIP
- Ada Kadernya yang Berbelok, Megawati: Kalian Itu Maunya Apa
- Tanggapi Pernyataan Megawati Terkait Perempuan Harus Bisa Masak, Najwa Shihab: Memasak Itu Skill Kehidupan
- Kok Rajin Muter-Muter Wilayah, Puan Maharani: Saya Disuruh Ibu Ketua Umum
- Megawati Sebut PDIP Tidak Akan Berkoalisi, Rocky Gerung: Kita Dibuat Bingung, Kemarin Puan Disuruh Koalisi!
Menurut Ade, PDIP harus mengingatkan Megawati dan sang anak, Puan Maharani, yang pada momen yang sama juga merekam pertemuan tersebut.
“PDIP harus mengingatkan Bu Mega dan Puan,” tulisnya dari postingan akun Instagram @adearmando1961.
Ia menambahkan, “Tidak pantaslah Presiden diberi kursi semacam itu di depan Bu Mega.”
Ade Armando menilai posisi duduk Jokowi bak sedang ‘menghadap’ Megawati. Oleh karena itu, ia meminta keluarga Soekarno itu untuk menghormatinya sebagai presiden.
Ia mengatakan, “Posisinya juga seperti sedang menghadap,” Dikutip dari Wartaekonomi. Jumat, 24 Juni 2022.
“Jokowi itu Presiden. Mbok ya dihormati sebagai Presiden,” tegas Ade malanjutkan.
Tak hanya itu, Ade juga mempertanyakan aksi Puan yang berfoto-foto atau merekam video sambil membelakangi presiden.
Padahal, pada momen itu Jokowi sedang berbicara serius dengan ibunya, Megawati.
“Dan kenapa pula Puan harus selfi2 sambil membelakangi Presiden saat Jokowi bicara serius dg sang ibu,” tutup Ade.
Sebelumnya, media sosial memang dihebohkan dengan video yang menunjukkan pertemuan Jokowi dengan Megawati.
Pertemuan itu terjadi sebelum acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDIP di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan.
Sama seperti Ade, banyak netizen yang menilai bahwa hal itu tidak pantas karena Jokowi merupakan Presiden Indonesia.
Netizen yang setuju dengan pernyataan Ade pun ikut berpendapat di kolom komentar.
“Iya betul.. ga pantas dilhat dan ga sopan .. itu Presiden Indonesia loh,” kata @yol***.
“Katanya ga boleh keseringan main medsos…lah sekali nya main medsos ko norak,” ujar @ayu***.
“Untuk seorang bu puan, saya rasa tidak mungkin tidak paham, apa itu etika dan etiket. Sedih saya,” pungkas @0sa***.
Selain itu, masih ada berbagai macam komentar yang ditulis netizen pada postingan Ade mengenai Jokowi, Megawati, dan Puan yang telah disukai ribuan kali tersebut.