Mitra Terkini
Terkini.id, Jakarta – Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan menyebut bahwa Brigadir J bukanlah seorang ajudan, tapi dirinya merupakan sopir, Rabu 13 Juli 2022.
Ahmad Ramadhan mengatakan bahwa seorang ibu Bhayangkari tidaklah memiliki ajudan. Namun, dia menegaskan bahwa Brigadir J adalah sopir istri Ferdy Sambo.
“Ibu Bhayangkari tidak ada ajudan. Jadi, kasus ini tidak ada, bahwa Brigadir J merupakan ajudan. Bukan ya, jelas ya, dia sopir,” terang Ramadhan.
Diberitakan bahwa Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) pada Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan menyebut bahwa pihaknya bakal mencari aturan mengenai izin seorang anggota polisi yang menjadi sopir ibu Bhayangkari.
Pernyataan tersebut dinyatakan Ramadhan ketika merespons pertanyaan dari wartawan mengenai izin Brigadir J alias Brigadir Nopriansyah Yosua yang menjadi sopir istri Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri Irjen Ferdy Sambo tersebut.
- Polisi Usut Kasus Auto Trade Gold Terkait Dugaan tindak Pidana Penggelapan dan Pencucian Uang
- Tewasnya Brigadir J oleh Rekan Sesama Polisi, Terdapat Beberapa Kejanggalan, Mari Kita Simak!
- Polisi Dalami Kasus Ujaran Kebencian Edy Mulyadi: Hari Ini, Ada 38 Orang Saksi
- Terlalu Mirip Polisi, Warna Seragam Satpam Akan Diubah
- Ferdinand Hutahaean Resmi Ditahan! Netizen Ramai-Ramai Minta Kasus Ustadz Somad Diusut Kembali
“Oke nanti kita cari aturannya ya,” sebut Ramadhan kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta, Rabu 13 Juli 2022.
Ramadhan pun meyakinkan bahwa Brigadir J adalah anggota Polri yang bertugas pada Divisi Propam Polri.
Sebelumnya, Brigadir J diberitakan tewas di rumah Irjen Ferdy Sambo pada Jumat 8 Juli 2022. Kata polisi, Brigadir J diduga ditembak usai memasuki kamar istri Ferdy dan juga diduga melakukan pelecehan.
Pelaku penembakan merupakan Bharada E, pengawal Ferdy. Kepolisian juga menyebut dugaan Brigadir J melakukan pelecehan kepada istri Ferdy.
Pihak keluarga yang tak puas dengan penjelasan kepolisian tersebut yang menyebut bahwa Brigadir J tewas diduga karena aksi saling tembak. Keluarga juga mengungkap bahwa jari Brigadir J putus dan ada lukas sayat di sejumlah bagian tubuh.
Mereka pun tidak percaya bahwa Brigadir J diduga melakukan pelecehan kepada istri Sambo. Anggota Brimob itu juga disebut begitu patuh dan juga jujur kepada Sambo beserta keluarganya.
“Tidak mungkin dia melakukan sebejat itu. Sama Bapak Ferdy Sambo saja dia sangat taat dan jujur,” ucap bibi Brigadir J, Rohani Simanjuntak dikutip dari CNNIndonesia, Rabu 13 Juli 2022.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.