Fahri Hamzah: Partai Politik Adalah Bisnis Ternak Pejabat

Terkini.id, Jakarta – Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah menyampaikan pendapatnya tentang kondisi politik di Indonesia saat ini, menurutnya saat ini partai politik kerap dianggap sebagai bisnis ternak pejabat.

Menurut Fahri Hamzah, pejabat negara yang sudah dipilih oleh rakyat seharusnya berpihak kepada rakyat, dan sudah tidak boleh dikuasai atau disentuh oleh partai politik yang mengusungnya.

Bukan hanya itu, Fahri Hamzah juga menyinggung wakil rakyat yang kerap dipengaruhi oleh partai politiknya masing-masing.

“Banyak perbaikan yang harus dilakukan!,” ujar Fahri Hamzah dalam video yang diunggah channel youtube Fahri Hamzah Official, dengan judul ‘Mempertanyakan Kehadiran dan Keberpihakan Wakil Rakyat Dalam kasus Wadas’, sebagaimana dilansir pada Minggu, 20 Februari 2022.

“Salah satunya adalah kesadaran bahwa wakil rakyat yang sudah dipilih itu tidak boleh diintervensi oleh partai politik,” ujar Fahri Hamzah melanjutkan.

“Dia sudah dipilih oleh rakyat, partai politik hanya mencalonkan!,” ujar Fahri Hamzah melanjutkan.

“hubungan antara partai politik dengan pejabat publik adalah hubungan ide, hubungan pemikiran, atau bahkan mungkin hubungan ideologis,” ujar Fahri Hamzah melanjutkan.

“Bukan hubungan struktural!, gak boleh seorang wakil rakyat diintimidasi, oleh ketua umum partai atau partai dari luar!, itu bukan tradisi negara demokrasi,” ujar Fahri Hamzah melanjutkan.

Kemudian Fahri Hamzah menegaskan bahwa Indonesia adalah negara demokrasi, maka harus tegas dalam menegakan sistem demokrasi politik.

“Ini bukan negara komunis, bukan negara fasis totaliter, kalau negara komunis ya memang semua pejabatnya itu adalah perkakas-perkakas harta benda partai politik, kalau dalam demokrasi tidak bisa! namanya juga wakil rakyat,” ujar Fahri Hamzah melanjutkan.

“Lah ini di kita ini, partai politik itu, terutama pemimpin-pemimpin partai politik ya kan, pejabat-pejabat elit partai politik nganggap partai politik itu adalah bisnis ternak pejabat, lah ini bahaya sekali dalam negara demokrasi!,” ujar Fahri Hamzah menandaskan.

Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.