Farhat Abbas Sindir Orang Keberatan Dibangunkan Sahur Pakai Toa: Agama Lain Aja Gak Protes

Farhat Abbas Sindir Orang Keberatan Dibangunkan Sahur Pakai Toa: Agama Lain Aja Gak Protes

R
Resty
Redaksi

Tim Redaksi

Terkini.id, Jakarta – Farhat Abbas turut mengomentari ramainya perbincangan di sosial media terkait cara membangunkan warga sahur dengan menggunakan toa masjid.

Pengacara itu mengaku bahwa ia sama sekali tidak terganggu dengan penggunaan toa ataupun orang-orang yang membangunkan untuk sahur.

Farhat menganggap bahwa hal itu merupakan bentuk semangat dan gotong royong dalam Islam dan Ramadhan.

“Gue nggak pernah terganggu ama Toa ataupun orang-orang yang bangunin sahur. Karena itulah semangat dan gotong royong dalam Islam, sahur, dan Ramadhan,” Farhat Abbas di Instagram Story-nya pada Sabtu, 24 April 2021.

Malah, Farhat Abbas mengaku merasa terganggu dengan orang yang protes terhadap kegiatan membangunkan sahur tersebut, terutama jika dilakukan orang muslim.

Baca Juga

Menurutnya, orang non-muslim saja tidak melalukan protes dan masih bisa tidur nenyak. Maka, tidak seharusnya muslim yang harus bangun sahur merasa terganggu.

“Gue malah terganggu sama orang-orang yang protes keras terhadap kegiatan bangunin sahur tersebut. Yang beda agama aja gak protes dan bisa tidur nyenyak? Kok yang harus bangun sahur merasa terganggu,” kata Farhat Abbas.

Seperti diketahui, sebelumnya netizen sedang ramai membicarakan Zaskia Adya Mecca yang memprotes soal cara membangunkan sahur yang berteriak keras menggunakan toa.

Menurutnya, cara itu tidak etis. Terlebih dilakukan di tengah masyarakat yang mejemuk dari segi agama.

“Cuma mau nanya ini bangunin model gini lagi HITS katanya?! Trus etis ga si pake toa masjid bangunin model gini?? Apalagi kita tinggal di Indonesia yang agamanya pun beragam.. Apa iya dengan begini jadi tidak menganggu yang lain tidak menjalankan Sahur?!” kata Zaskia.

Protes Zaskia itu menimbulkan pro dan kontra dalam masyarakat; ada yang mengaku mengalami hal yang sama dan mendukung, namun ada pula yang mengecam.

Sebagian juga mengungkit kembali kejadian beberapa tahun yang lalu saat seorang perempuan dari agama minoritas dipenjara karena meminta volume toa masjid dikecilkan.

Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.