Terkini, Makassar — Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, menghadiri Kajian Islam Ilmiah yang dibawakan oleh Ustadz Mufassir Arif, Lc., M.A. di Aula Asta Cita, Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Jumat 10 Oktober 2025.
Kajian tersebut mengangkat tema “Menjaga Diri dan Keluarga dari Api Neraka“, dan diikuti oleh para pegawai, tamu undangan, serta masyarakat yang antusias menghadiri kegiatan keagamaan rutin tersebut.
Dalam sambutannya, Gubernur Andi Sudirman menyampaikan pentingnya menghadiri majelis ilmu sebagai bentuk ikhtiar menjaga iman dan ketakwaan, terutama dalam lingkungan keluarga.
“Menghadiri Kajian Islam Ilmiah bertema ‘Menjaga Diri dan Keluarga dari Api Neraka‘ bersama Ustadz Mufassir Arif di Aula Asta Cita, Rujab Gubernur Sulsel. Semoga setiap ilmu yang didapat menjadi jalan keselamatan bagi diri dan keluarga,” ujar Andi Sudirman.
Sementara itu, dalam ceramahnya, Ustadz Mufassir Arif, Lc., MA menekankan bahwa menjaga diri dan keluarga dari api neraka merupakan perintah langsung dari Allah SWT, sebagaimana dalam firman-Nya pada Surat At-Tahrim ayat 6.
- Pemprov Sulsel dan Bank Sulselbar Jadi Co-Host Pelaksanaan Akad Massal Debitur KUR
- Dorong Kesadaran Adminduk Masyarakat, Pemkab Jeneponto Gelar Sosialisasi KISAK
- BI Sulsel Bersama Kodaeral 6 Kembali Gelar Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025, Jelajahi 90 Pulau 3T
- Solusi Konstruksi Modern, Kalla Beton Luncurkan Produk Precast L Shape
- Penyanyi Dara Bugis Makassar Ismy Amaliah Hibur Kunjungan Kenegaraan Presiden Afrika di Istana
“Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka…”
Menurutnya, menjaga keluarga dari api neraka bukan hanya sekadar menjauhi perbuatan maksiat secara lahiriah, tetapi juga mencakup bimbingan dalam akidah, ibadah, dan akhlak, agar anggota keluarga memiliki fondasi agama yang kokoh dalam menghadapi godaan dunia.
“Orang tua memiliki tanggung jawab besar. Hendaknya mereka mendidik anak-anaknya dengan akhlak yang baik, menanamkan ketakwaan, mengajarkan agama, serta menjaga mereka dari pengaruh negatif. Orang tua juga harus menjadi pendamping dan pembimbing ketika anak-anak menghadapi keraguan atau godaan,” tutur Ustadz Mufassir.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.