Terkini.id, Jakarta – Komisi ASEAN Engineering Register (AER) yang diketuai oleh Ir. Yau Chau Fong kembali menyelenggarakan sesi networking yang mereka beri nama AER Open Day & ABC4E.
ABC4E adalah singkatan dari ASEAN Business Chat For Engineering yang merupakan sesi untuk memperkenalkan ASEAN Engineers Registration yang merupakan salah satu sertifikasi di tingkat Asia Tenggara yang dikeluarkan oleh ASEAN Federation of Engineering Organizations (AFEO).
Di sesi ini AER Head Commissioner memberikan kesempatan kepada beberapa perwakilan Persatuan Insinyur seperti IEM Thailand, IEM Malaysia dan PII Indonesia untuk memberikan profil keanggotaan dan Insinyur Profesional serta jumlah anggota ASEAN Engineers Register (AER) di negaranya.
Ir. Habibie Razak sebagai AER Country Registrar Indonesia memaparkan profil PII dan kegiatan-kegiatan keinsinyuran yang diselenggarakan satu tahun terakhir termasuk upcoming events seperti webinar dan kegiatan lainnya.

Ir. Habibie menyebutkan bahwa PII memiliki 39 ribu anggota, 18 ribu Insinyur profesional dan 1100 ASEAN Engineers-Registered.
- Ir Danis dan Ir Habibie Wakili Persatuan Insinyur Indonesia di Kongres AQSA di Sarawak
- Ir Habibie: Belajar dari Jabodebek Urban Railway Projects, Bagaimana dengan Urban Railway Mamminasata?
- BKS PII Gelar Wawancara Teknis Calon IPM, Ir Habibie: Ini Amanah UU
- BKS PII Gelar Wawancara IPM, Ir Habibie: Remunerasi Insinyur Masih Perlu Ditingkatkan
- Jadi Pembicara Kuliah Umum Universitas Malang, Ir Habibie Bahas Seluk Beluk Proyek EPC
Ir. Habibie pada kesempatan itu juga menginfokan bahwa sesi international webinar akan diselenggarakan oleh PII yakni terkait digitalized engineering and construction yang menghadirkan 4 narasumber dari Denmark, Amerika Serikat dan Indonesia.
“Di era digitalisasi ini, Insinyur Indonesia diharapkan memiliki kompetensi digital terkait keinsinyuran supaya proyek-proyek yang dikerjakan bisa diselesaikan lebih efektif, efisien serta lebih produktif lagi dalam rangka mensukseskan proyek-proyek infrastruktur di Indonesia dan di kawasan Asia Tenggara,” ujar Ir Habibie Razak lewat keterangan tertulisnya, Sabtu 6 Maret 2021.
Beberapa Sharing Session di event kali ini antara lain ASEAN Engineering Technologist/ Technician, Intra- ASEAN Engineering Trade Chat Sharing of Opportunities in engineering business in ASEAN, Intra- ASEAN Engineering Trade Chat Sharing of Opportunities for ASEAN Engineer in the Middle East dan Briefing on Virtual Exhibition (Business Networking).
Beberapa Insinyur yang hadir sebagai pembicara di AER Open Day & ABC4E ini antara Ir. Fam Yew Hin – IEM Malaysia dan Engr. Trese Bustamante – PTC Philippines. Keduanya adalah ASEAN Engineers yang mampu berpraktik keinsinyuran secara global yang mendapatkan benefit sebagai ASEAN Engineers.

Sesi AER Open Day and ABC4E tersebut berlangsung selama 4 Jam dan dihadiri oleh sekitar 100 Insinyur yang berpraktik keinsinyuran di kawasan Asia Tenggara.
Setidaknya ada 20 Insinyur Indonesia yang menghadiri event ini antara lain Ir. Basuki Nugroho, ASEAN Eng., ACPE Wakil Sekjen BKM PII dan Ir. Taufik Nur, MT., ASEAN Eng Sekretaris Forum Pelaksana Program Profesi Insinyur se-Indonesia.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
