Terkini.id – Bupati Enrekang, Muslimin Bando yang kini menjadi demisioner ketua Golkar Enrekang sudah dipastikan akan kembali maju pada Musyawarah Daerah (Musda) ke X dalam waktu dekat ini.
Muslimin Bando saat memimpin partai Golkar periode pertama mampu mengantarkan 6 kader partai berlambang pohon beringin ke parlemen 2019 lalu, sekaligus mengger PAN sebagai ketua DPRD Periode 2014-2019.
Namun bupati dua periode ini masih terkendala aturan main Musda Golkar, dimana salah satu poinnya calon ketua tidak memiliki kerabat dekat sebagai anggota DPR sekaligus pengurus partai lain.
Sementara Muslimin Bando memiliki putra yang saat ini sebagai anggota DPR RI dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Mitra Fachruddin MB, sehingga Muslimin Bando harus mendapatkan surat sakti atau diskresi dari ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto.
“Memang pak Muslimin Bando itu membutuhkan diskresi karena kita tahu bersama jika anaknya pak Muslimin Bando (Mitra Fachruddin) di PAN,” kata Wakil Ketua Bidang Komunikasi Golkar Sulsel Zulham Arief.
- Peringati Hari Bhakti Rimbawan, P3E SUMA KLHK dan Pemkab Enrekang Lakukan Aksi Peduli Lingkungan
- Bupati Enrekang Pimpin 100 Mobil Bawa Logistik ke Sulbar
- Vicon Bersama Presiden, Bupati Enrekang Saksikan Penandatanganan Kerjasama
- Gelar Baksos, Himaprodi PBSI Apresiasi Kepedulian Bupati Enrekang
- World Clean-up Day 2020 Enrekang Berlangsung Sukses
Dirinya menyebutkan jika sejauh ini DPD I Golkar Sulsel belum mengusulkan Muslimin Bando untuk mendapatkan diskresi, karena sejauh ini kata dia bupati dua periode itu belum meminta, namun sudah ada pernyataannya melalui lisan jika dia siap memimpin partai berlambang pohon beringin lima tahun kedepan.
“Belum ada pengusungsalan dari orang yang bersangkutan (Muslimin Bando), tapi kemarin waktu kami (Golkar) melakukan konsolidasi di Enrekang dia menyatakan demikian (masih ingin pimpin Golkar Enrekang), tapi kami tetap terbuka,” jelasnya.
Pelaksana Tugas Ketua DPD II Partai Golkar Enrekang, Asmara Cawidu mengatakan sejauh ini pihaknya belum membuka pendaftaran, sembar menunggu perintah dari DPD I Golkar Sulsel.
Apalagi kata dia saat ini telah mengajukan permohonan ke DPD I Golkar Sulsel pelaksanaan Musda sekitar tanggal 13-15 Juni 2021 ini.
“Sampai saat ini belum ada jadwal diberikan dari DPD I Golkar Sulsel, tapi panitia sudah meminta tanggal sekitar tanggal 13-15 (Juni),” kata Asmara.