Megawati Minta Rakyat Jangan Cengeng Soal Kenaikan Harga, Netizen: Memang Ibu Pernah Susah?
Komentar

Megawati Minta Rakyat Jangan Cengeng Soal Kenaikan Harga, Netizen: Memang Ibu Pernah Susah?

Komentar

Terkini.id, Jakarta- Megawati Soekarnoputri, Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menilai masyarakat saat ini hanya bisa merengek saat terjadi kenaikan harga

Megawati Soekarnoputri menyebut, dalam pesan perjuangan Bung Karno terdapat banyak cara yang bisa dilakukan pemerintah daerah agar perut rakyatnya tetap kenyang.

Bung Karno selama menjabat presiden, kata Megawati, kerap memikirkan masyarakat Indonesia. Bahkan dia mengatakan, ayahnya tersebut kerap memikirkan bagaimana perut masyarakat bisa kenyang dan hidup dengan layak, sebagaimana dikutip dari CNN Indonesia.

“Beliau selalu ingin katakan apa yang terpenting bagi rakyatmu? Perutnya kenyang. Bagaimana mengandalkan perut kenyang rakyat. Jangan hanya cengeng kenaikan harga dan sebagainya,” kata Megawati dalam acara ‘Kick Off Pembentukan BRIDA’, Rabu 20 April 2022.

Sontak pernyataan mantan presiden keempat Indonesia tersebut ramai dibicarakan netizen di media sosial. Mereka pun mengingatkan kembali pada momen Megawati menangis saat pemerintah era SBY menaikkan harga BBM.

DPRD Kota Makassar 2023
Baca Juga

Di antara netizen yang membanjiri komentar terhadap pernyataan Megawati, ada seorang netizen yang menceritakan kesusahan hidupnya saat ini. Dia mengatakan, pernah mengalami membeli dua bungkus mie instan dan dua piring nasi untuk makan berempat dengan kedua anakya dan orang tuanya saat pertengahan bulan. 

Dia mengaku, saat pertengahan bulan dirinya belum mendapat gaji. Dia hanya bisa berdoa agar besok lebih baik. 

“Cengeng? Memang ibu pernah susah? Apa Ibu pernah mengalami belum gajian di pertengahan bulan dan terpaksa karena keadaan hanya bisa makan/beli dua bungkus mie instan dan dua piring nasi buat makan berempat dua anak dan org tuan?” ungkap akun Twitter GhozyIcal, Rabu 20 April 2022.

“Bukan peminta-minta atau mengemis minta uang kesana kemari dan hanya bisa berdoa supaya besok lebh baik,” imbuhnya.

Ada juga netizen yang membandingkan kondisi sosial Megawati dengan rakyat ‘cilik’ terkait kenaikan harga. Dia menyebut kenaikan harga seberapapun tidaka akan menjadi masalah bagi Megawati karena seorang konglomerat. 

“Bagi Bu Mega kenaikan harga 300 persenpun tidak masalah karena ibu konglomerat.  Bagi wong ‘cilik’ migor naik 50 persenpun menjerit karena daya beli rakyat masih sangat rendah,” ujar akun Twitter DeddyKusdedi13.

“Jangan lihat ke atas! Lihat kehidupan rakyat saat ini sudah terpuruk.  Mikir! istighfar bu, orang-orang makin tidak simpati,” imbuhnya.

Sementara itu, dalam acara pembentukan Badan Riset Daerah (BRIDA) tersebut, Megawati mengatakan, kepala daerah dapat bersinergi dengan BRIN melalui BRIDA untuk menopang kesejahteraan masyarakat berbasis riset. 

“Dan minta segala hormat saya minta kepada Mendagri untuk mempercepat pembentukan BRIDA ini. Nanti kita hanya sodorkan ini sebaiknya dilaksanakan seperti ini, monggo kepala pemerintahannya mau jalankan atau tidak,” ujarnya.