NETWORK
Terkini.id, Jakarta – Ketua umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri merupakan ketua umum partai terlama. Dirinya bahkan bertanya kapan disuruh berhenti jadi ketua umum partai, pernyataan itu menuai banyak komentar netizen.
Diwartakan sebelumnya bahwa Megawati juga mengakui bahwa dirinya sudah berumur, selain itu pimpinan partai dengan simbol banteng itu bertanya pula kapan dirinya disuruh berhenti.
Hal itu diungkapkan Megawati dalam acara yang digelar BRIN secara virtual, pada Rabu, 20 April 2022.
“Saya saja sama Pak Jokowi bilang, Pak, saya ini sudah berumur, malu lah jadi ketua umum partai paling lama,” ujar Megawati dikutip dari Kompas.com.
“Ini saja saya lagi berpikir, kapan saya disuruh berhenti ya,” ujar Megawati mempertanyakan.
- Megawati Ingatkan Anak Muda: Kalian Mau Senang K-Pop Tidak Apa-apa, Tapi Cintai Seni Kita
- CEK FAKTA: Ganjar Pranowo Minggat Dari PDIP
- Pengamat Nilai Jokowi Keluarkan Perppu Pemilu Untuk Ikuti Keinginan Megawati
- Pakar Sindir PDIP Soal Ganjar: Bu Mega Mainkan Drama Politik
- Ambulans PDI Perjuangan Bergambar Megawati dan Puan Maharani Hangus Terbakar
Mendengar pernyataan tersebut, Jokowi pun kata Megawati tidak menginginkan dirinya untuk pensiun dari dunia politikus yang selama ini membesarkan namanya.
Terlebih lagi, Presiden menambahi jabatan kepada megawati di pemerintahan.
“Eh, ibu enggak boleh berhenti” beliau (Jokowi) bilang gitu. Yo wis, mbok ya jangan ditambah-tambahin toh. Sudah PPIP, okelah saya ngerti Pancasila. Ini pula BRIN. “Ya kan ibu yang ngomong”,” ucap Megawati.
“Iya, tapi saya enggak mikir ternyata saya yang ditugasin. Tolong bantu saya dong. Kalau mau kasih sama saya, bantu saya untuk BRIN. Bukan kepada pribadi saya,” sambung Megawati.
Sebelumnya, Megawati bilang, banyak orang yang berpikiran negatif terhadap dirinya ketika dipilih oleh Presiden menduduki jabatan di BRIN.
Bahkan, masuknya Megawati ke dalam Badan Riset ini tak sedikit orang beranggapan ada unsur politik.
Ia menegaskan kepada seluruh pemerintah daerah (pemda) bahwa dirinya merupakan orang yang netral.
Tidak mencampuradukkan politik ke dalam tubuh BRIN. Meski pembentukkan Dewan Pengarah BRIN merupakan besutan dirinya.
“Jadi supaya semua ini, pemerintahan daerah untuk bisa mengerti saya. Saya ini orang yang sangat taat aturan,” ujar Megawati melanjutkan.
“Kalau tadi Pak Menko PMK mengatakan bahwa ada bagian dari hal di mana riset itu harus objektif, netral,” ujar Megawati menandaskan.
Berita itu kemudian menuai banyak komentar netizen. Salah satunya ialah netizen dengan akun Bernot Siregar, dirinya menuliskan sindiran pedas untuk megawati.
“Kenapa harus disuruh … emang tdk punya kesadaran ? Beda tipis dgn cara Suharto. Suharto bilang ‘Jika ada yg mampu saya serahkan’ namun tdk pernah diserahkan hingga akhirnya diturunkan secara paksa. Apa itu yg dimaui Megawati,” tulis sang netizen dalam kolom komentar berita tersebut.