Terkini.id, Jakarta – Najwa Shihab dalam unggahannya sebut adanya upaya peretasan serentak kepada 11 awak redaksi Narasi, Senin 26 September 2022.
“Sebelas awak redaksi Narasi mendapat upaya peretasan sejak Jumat 23 September 2022 di berbagai platform media sosial dan pesan singkat,” sebut Najwa dari postingan akun Instagramnya najwashihab dilihat pada Senin 26 September 2022.
Hingga saat ini, menurut Najwa belum diketahui maksud di balik upaya peretasan tersebut.
Najwa menduga upaya itu bisa saja berkaitan dengan hasil kerja jurnalistik yang mereka lakukan.
Dia juga menduga peretas dari 11 awak redaksi Narasi merupakan orang yang sama.
- Ditanya Kenapa Tak Pernah Undang Anies Baswedan, Ini Jawaban Najwa Shihab
- Erick Thohir dan Najwa Shihab Diunggulkan jadi Ketua Umum PSSI, Maruarar Sirait Buka Suara
- Mahfud MD: PSSI Sering Lakukan Kesalahan Sejak Dulu Bukan Hanya Sekarang
- Tokoh NU Kecam Nikita Mirzani yang Terus Sindir Najwa Shihab
- Rocky Gerung Sebut Peretasan Narasi TV Terjadi Karena Singgung Kasus Sambo
“Hingga kini, kami masih belum mengetahui apakah kejadian ini berkaitan dengan kerja-kerja jurnalistik yang kami lakukan. Namun, serangan diduga kuat dari pelaku yang sama,” tulisnya dalam postingannya.
Selain itu, dalam unggahan Najwa di slide kedua disebut peretasan terjadi sejak Sabtu 24 September 2022 sore.
“Upaya peretasan dan pengambilalihan akun media sosial dan pesan singkat ini terjadi sejak Sabtu 24 September 2022, 15.29 WIB,” bunyi postingan itu.
Hingga pada Minggu kemarin, akun yang diretas masih belum bisa diakses lagi pada Minggu 25 September 2022, 15.52 WIB.
Kemudian, dua jam berikutnya upaya peretasan menyebar ke berbagai macam akun seperti Telegram, Instagram, hingga Facebook terjadi kepada awak redaksi Narasi lainnya.
Sejumlah akun disebut berhasil dikuasai lagi meskipun sejumlah akun sempat diambil alih peretas.
Alhasil, dari 11 awak redaksi Narasi yang mendapat serangan merupakan pemimpin redaksi, manajer pemberitaan, produser, reporter, maupun tim media sosial.