Terkini.id, Makassar – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan telah memulai pembangunan rest area atau tempat beristirahat yang dibangun di atas 5 hektare lahan di kawasan Karamaka, Jeneponto.
Kawasan yang dikenal ‘keramat’ oleh banyak pengendara di Sulsel tersebut dibangun dengan menggunakan APBD Pemprov Sulsel.
“Rest area yang dibangun di atas 5 hektare lahan saat ini telah dimulai pembangunannya di daerah Karamaka, Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto.

Kita berharap, proyek yang dibiayai APBD ini segera selesai sesuai waktunya, sehingga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat,” jelas Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah lewat akun media sosialnya.
- Wuling Luncurkan Darion di GIIAS Makassar 2025, Tawarkan Beragam Promo
- Guru Besar FK Unhas Mempresentasikan Hasil Penelitian pada Konferensi Onkologi se-Afrika
- Gubernur Sulsel Dorong Guru Agama Profesional dan Ajarkan Anak Cintai Alquran
- Dispar Makassar Gelar Workshop Product Digital, Perkuat Kapasitas Kreator Muda
- Dinas Dukcapil Jeneponto Terus Dorong Percepatan Pemutakhiran Data Penduduk

Dia juga menjelaskan, bahwa selain Jeneponto, rest area lainnya juga akan dibangun Pemerintah Provinsi Sulsel di Kabupaten Bulukumba, Barru dan Kota Parepare.
Seperti diketahui, Karamaka yang dikenal dengan jalan menanjak dan berkelok di Kecamatan Bangkala, dikenal daerah rawan kecelakaan.

Letaknya sekitar 60 kilometer dari Makassar. Pengendara harus ekstra hati-hati. Karena anggapan bahwa tempat tersebut angker, dan dihuni makhluk gaib.

Rest area tersebut dibangun dengan menelan anggaran 28 M, bersumber dari APBD Pemprov Sulsel.

Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
