Sengaja Rusak Tempat Tidur di Kampung Olimpiade karena Alasan Ini, Atlet Israel Akhirnya Minta Maaf
Komentar

Sengaja Rusak Tempat Tidur di Kampung Olimpiade karena Alasan Ini, Atlet Israel Akhirnya Minta Maaf

Komentar

Terkini.id, Internasional – Atlet Israel akhirnya meminta maaf usai dengan sengaja merusak tempat tidur di Kampung Olimpiade karena ingin menguji ketahanannya.

Seperti diketahui, dalam penyelenggaraan Olimpiade Tokyo, Airweave Inc yang merupakan sponsor lokal dari gelaran olahraga dunia memperkenalkan tempat tidur kardus yang digunakan kompleks perkampungan atlet (Kampung Olimpiade).

Menurut penyelenggara, tujuan penggunaan tempat tidur kardus tersebut adalah untuk menggunakan bahan daur ulang yang dapat dibuat ulang setelah Olimpiade dan Paralimpiade.

Sementara para atlet merasa kagum dengan inovasi tempat tidur kardus ini, tetapi beberapa atlet lain justru memutuskan untuk menguji sekuat apa tempat tidur kardus tersebut.

Dilansir terkini.id dari Pikiranrakyat pada Sabtu, 31 Juli 2021, baru-baru ini sebuah video TikTok menjadi viral setelah menampilkan sekelompok atlet Israel, termasuk pemain bisbol kelahiran AS, Ben Wanger, yang melompat di salah satu tempat tidur kardus hingga hancur.

DPRD Kota Makassar 2023
Baca Juga

Dalam video yang diunggah oleh Wanger sendiri melalui akun TikToknya, Bwangah, pada Senin lalu, 26 Juli 2021, para atlet terlihat secara bertahap melompat di atas tempat tidur kardus tersebut.

Diketahui, kumpulan atlet Israel yang melompat di atas tempat tidur kardus tersebut sebanyak sembilan orang.

Saat mereka melakukan lompatan terakhir dengan sembilan orang, bagian tengah tempat tidur kardus tersebut akhirnya rusak.

Video itu kemudian tersebar dan pertama kali diangkat oleh media Kann News di halaman Twitter mereka.

Menurut laporan lokal, Komite Olimpiade Israel kemudian meminta Wanger untuk segera menghapus video TikTok tersebut yang dianggap tidak menghormati Jepang sebagai tuan rumah Olimpiade Tokyo 2021.

Sebagai tanggung jawab, atlet bisbol Israel kelahiran AS, Ben Wanger, lantas meminta maaf terkait viralnya video yang memperlihatkan dirinya beserta atlet Israel lainnya yang melompat di atas tempat tidur kardus hingga rusak di perkampungan atlet Olimpiade Tokyo.