Mantan politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean mengomentari soal penetapan tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan lahan di Munjul. Ferdinand menyoroti bahwa tersangka baru diumumkan setelah
Ferdinand Hutahaean kembali bicara soal dua masalah anggaran di DKI Jakarta yaitu dana Formula E dan dugaan korupsi pengadaan lahan Rumah DP Nol Persen.
Ferdinand Hutahaean kembali menanggapi terkait keterlibatan Anies Baswedan dalam korupsi pengadaan lahan oleh PT Pembangunan Sarana Jaya di Munjul, Kelurahan Pondok Rangon, Kecamatan Cipayung,
Senin, 15 Maret 2021, Komisi B DPRD DKI Jakarta mengadakan rapat kerja dengan Sarana Jaya. Dilansir dari Kompas.com, raker tersebut khususnya diagendakan untuk mendengarkan
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya buka suara terkait kemungkinan memeriksa Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di kasus korupsi tanah. Pelaksana Tugas Jurus Bicara KPK,
erkini.id, Jakarta – Yusuf Muhammad turut mengomentari terkait kasus korupsi pengadaan lahan Rumah DP 0 Rupiah di Munjul, Jakarta Timur, yang menyeret Dirut PT
Ferdinand Hutahaean kembali mengomentari terkait korupsi pengadaan lahan Program Rumah DP Nol Persen yang diusung Anies Baswedan sejak kampanye. Seperti diketahui, Komisi Pemberantasan Korupsi