Baru-baru ini Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengeluarkan Surat Edaran yang isinya mengenai kewajiban seluruh pegawai KPK untuk membayar iuran ‘donasi sukarela’.
Pengambilan sikap mengenai tawaran Kepala Kepolisian RI Jenderal Listyo Sigit untuk menjadi aparatur sipil negara di Polri belum diambil oleh Pegawai KPK yang tidak lolos tes wawasan kebangsaan (TWK).
Anggota DPD RI, Abdul Rachman Thaha menanggapi keinginan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk merekrut 56 mantan pegawai KPK yang dinyatakan tidak lulus TWK untuk menjadi ASN Polri.
Massa aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) yang menggelar aksi demonstrasi dengan poin menolak pemecatan 57 pegawai KPK yang tak lolos uji tes wawasan kebangsaan (TWK) di Gedung KPK membubarkan diri.
Eks politisi Partai Demokrat bernama Ferdinand Hutahaean menanggapi aksi yang dilakukan oleh BEM SI yang melakukan aksi unjuk rasa di depan gedung merah putih KPK, Senin, 27 September 2021.
Pegiat media sosial, Eko Kuntadhi melontarkan sindiran kepada 57 pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang akan dipecat, yakni Novel Baswedan dkk.
Mantan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Bambang Widjojanto (BW) menanggapi berita bahwa sejumlah pegawai KPK mengunggah pita hitam sebagai dukungan moral terhadap 57 pegawai