Terkini.id, Jakarta – Sebuah video yang memperlihatkan pendakwah kontroversial Ustaz Alfian Tanjung menuding pemerintah dengam menyebut harga sengaja naik untuk membiayai ibu kota Nusantara atau IKN, viral di media sosial.
Video Ustaz Alfian Tanjung tudin pemerintah terkait harga naik tersebut viral usai diunggah pengguna Twitter Lelaki_5unyi, seperti dilihat pada Rabu 6 April 2022.
Dalam narasi cuitannya, netizen itu mengatakan Indonesia saat ini di ujung tanduk lantaran para penipu menjadi pemimpin dan pengkhianat dipuji rakyat.
“Otak Pakai Otak di Negeri diujung Tanduk. Para penipu jadi pemimpin. Para pengkhianat jadi pujaan,” cuit netizen Lelaki_5unyi.

Dilihat dari video itu, tampak Alfian Tanjung tengah ceramah di atas mimbar. Ia pun menyebut pemimpin harusnya membuat rakyat senang dan tenang.
- Sindir Keras Alfian Tanjung, Pendeta Saifudin: Dia Tokoh Negara Kadrun dengan Jenggot Pancasila
- Pendakwah Alfian Tanjung: Tarawih Tak Perlu Izin Pejabat Kafir, Itu Izinnya dari Allah
- Alfian Tanjung Mengaku Penceramah Resmi TNI, Netizen Desak TNI Klarifikasi
- Pendakwah Alfian Tanjung: Saya Narasumber Resmi Kopassus, Malah Masuk Penjara
- Protes Banyak Ulama Dipenjara, Alfian Tanjung Serukan Jihad: Minta Izin ke Orangtua, Bersiap Berjihad, Takbir!
“Pemimpin itu harusnya membuat rakyatnya senang, tenang, rakyatnya mudah,” ujar Ustaz Alfian Tanjung.
Namun, kata Alfian, sekarang rakyat susah lantaran semuanya serba mahal. Tak hanya itu, masyarakat menurutnya juga disuruh menyumbang untuk membiayai IKN.
“Sekarang semuanya sudah mahal, mau bikin IKN kita lagi disuruh nyumbang,” kata Alfian.
Alfian Tanjung pun menuding, harga saat ini sengaja naik lantaran masyarakat enggan patungan secara sukarela untuk membiayai IKN.
“Udah kita kagak suka pindah, disuruh lagi kita patungan. Karena kita nggak mau patungan sukarela, dinaikin harga,” tegasnya.
Selain menyinggung harga semakin naik, Alfian Tanjung juga menyinggung soal kelangkaan Pertalite saat ini.
“Bapak, lama-lama nanti gak akan bisa ketemu yang namanya Pertalite. Kemarin Premium sudah hilang, sekarang Pertalite,” ujarnya.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.