Usai Menghina dan Ajak Lakukan Kekerasan pada Mahfud, Cecep Habib Kini Ciut Meminta Maaf, Apakah Diterima?

Usai Menghina dan Ajak Lakukan Kekerasan pada Mahfud, Cecep Habib Kini Ciut Meminta Maaf, Apakah Diterima?

FR
Fitrianna R
Redaksi

Tim Redaksi

Terkini.id, Jakarta – Usai menghina dan melakukan ajakan kekerasan pada Mahfud MD, Cecep Habib kini ciut dan meminta maaf.

Seperti yang kita tahu, kasus tersebut bermula dari viralnya potongan video seseorang di media sosial.

Dalam video itu, pria yang belakangan diketahui bernama Cecep Habib ini rupanya menyampaikan ajakan kekerasan terhadap Mahfud MD.

Tak menunggu waktu lama, unggahan tersebut menjadi viral dan masuk radar Virtual Police.

Nah, setelah dilakukan proses komunikasi awal dengan tim Virtual Police, Cecep Habib kemudian menyadari bahwa pernyataannya salah dan bermaksud untuk meminta maaf secara langsung kepada Mahfud MD. 

Baca Juga

Diketahui bahwa kasus tersebut berakhir dengan damai tanpa adanya proses hukum yang berjalan.

Itu karena perintah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang mengedepankan mediasi dalam setiap kasus ujaran kebencian dan SARA di media sosial betul-betul diterapkan dalam kasus Cecep Habib.

Mediasi antara Cecep Habib dan Mahfud MD digelar di Kantor Kemenko Polhukam, di Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat pada Jumat kemarin, 26 Maret 2021.

Diketahui bahwa Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Slamet Uliandi hadir mewakili Kapolri dan Kabareskrim.

Dalam kesempatan tersebut, Cecep Habib menyampaikan perhohonan maaf secara terbuka kepada Mahfud.

Sosok tersebut mengakui ucapannya dalam video viral yang beredar dan berisi ajakan kekerasan terhadap Mahfud MD itu salah.

Ia juga menyatakan permohonan maafnya dilakukan tanpa paksaan dari pihak mana pun.

“Untuk itu, makanya saya menyampaikan permohonan maaf setulus hati yang mendalam atas kesalahpahaman saya sampai saya membuatkan video,” tutur Cecep Habib, dikutip terkini.id dari PojokSatu. 

Ia mengaku sudah menghapus video tersebut dan juga meminta siapa pun yang mengunggah video itu di media sosial untuk turut menghapusnya sesegera mungkin. 

Cecep Habib menyampaikan terima kasih bila Mahfud MD memaafkan dirinya. Ia pun menyatakan bahwa pernyataan Mahfud MD di media terkait tewasnya enam laskar FPI sudah benar dan sesuai dengan aturan hukum yang berlaku.

Cecep Habib juga berjanji bahwa untuk ke depannya, ia akan terus mendukung program pemerintah dan mensosialisasikan dalam syiarnya di masjid.

Lalu bagaimana respons Mahfud MD? Rupanya ia mengapresiasi pertemuan yang terselenggara berkat komunikasi awal yang dilakukan tim Bareskrim Polri itu dan memaafkan Cecep Habib yang sudah menyadari kesalahannya.

Namun, Mahfud MD mengingatkan bahwa ucapan Cecep Habib dalam video viral itu hoax dan bisa berdampak sanksi hukum apabila pihak yang dirugikan tidak menerima.

Selain itu, Mahfud MD juga memberikan wejangan kepada Cecep Habib yang datang bersama putranya.

Lalu setelah memaafkan, Mahfud meminta Cecep yang sehari-hari bekerja sebagai pengurus masjid di salah satu masjid di kawasan Bintaro agar fokus membina jamaah di masjid yang dikelolanya.

Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.