Terkini.id, Jakarta – Novel Bamukmin berjanji, jika terpilih pada Pilpres 2024, maka 100 hari kerjanya akan penjarakan semua penista agama.
Hal itu disampaikan Novel saat ikut dalam konferensi pers bela Habib Bahar dan Gus Nur yang kabarnya hendak ditangkap kembali.
Menurut Wakil Sekjen Persaudaraan Alumni 212 (PA 212) itu, prioritas utamanya ketika terpilih adalah akan memberi keadilan.
Selain itu, Novel juga akan memenjarakan semua pihak yang dianggap sebagai penista agama.
“Saya ditanya oleh banyak wartawan soal 100 hari cawapres, menang saja enggak sudah ditanya 100 hari,” ujarnya sambil terkekeh dikutip dari Hops.id.
- Lebih 500 Pendukung, Novel Bamukmin Klaim Punya Elektabilitas Tinggi, Netizen: Kambing!
- Novel Bamukmin Niat Maju Cawapres 2024, Pengamat: Itu Hak Setiap Orang yang Dijamin Konstitusi
- Percaya Diri dan Keras Hati Mau Jadi Cawapres, Novel Ngaku Dapat Dukungan dari Ulama: Saya Akan Dongkrak Suara Capres!
- Bakal Jadi Cawapres, Novel Bamukmin: Saya Penjarain Tuh Semua Penista Agama!
- Keras! Novel Bamukmin Punya Program 100 Hari Kerja Cawapres: Penjarakan Semua Penista Agama
“Tetapi yang pasti, kalau ditanya 100 hari pertama saya sebagai cawapres, pasti saya bela keadilan. Saya pasti penjarain tuh semua penista agama,” tambahnya.
Sebelumnya diketahui, Novel Bamukmin menegaskan keyakinannya untuk masuk dalam bursa cawapres 2024 mendatang.
Dia yakin akan terpilih sebagai cawapres. Keyakinannya itu karena akan didukung oleh keputusan Ijtima Ulama.
Wakau Ijtima Ulama belum umumkan keputusan mereka, namun Novel mengakui telah punya banyak alasan kenapa dia layak maju.
Sebab, mayoritas pendukung gerakan 212 yang berjumlah 13 juta orang merujuk aksi tahun 2018 akan memberi dukungan di pemilu 2024.
“Sehingga kalau mereka dipukul rata yang hadir 212 mewakili lima orang, maka suara pemilih saya adalah 65 juta dan bisa jadi setiap orang yang datang mewakili rata-rata 10 orang, maka pemilih saya 130 juta orang,” tegasnya.
Untuk membuktikan ucapannya, Novel Bamukmin menyatakan siap disurvei dan dibandingkan dengan tingkat keterpilihan tokoh politik yang lain, setiap kali mengikuti acara tablig akbar atau ceramah.
“Semuanya pilih saya dan enggak mungkin masa 212 pilih Giring, LBP, Ahok, Airlangga, Grace Natalie, Viktor Laiskodat, Puan Maharani, Ganjar, Ridwan Kamil atau siapapun capres dan cawapres yang pernah masuk namanya di lembaga survei manapun dalam kelompok rezim ini eggak akan dipilih oleh masa spirit 212,”ujarnya.
Novel Bamukmin juga mengatakan dirinya telah memiliki pengalaman panjang sehingga layak maju menjadi cawapres
Di antara pengalaman tersebut adalah pengalaman jadi praktisi hukum, penceramah, pegiat media, wasekjen PA 212, dan calon anggota legislatif walau akhirnya gagal.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.