Terkini.id, Jakarta – Paranormal di Indonesia sering kali memprediksi tentang kejadian yang membahayakan di masa depan.
Hal tersebut dilakukan dalam rangka untuk mengantisipasi jika ada kejadian yang justru tak terkendali hingga menimbulkan korban jiwa.
Salah satu peramal yang sering kali menerawang tentang kondisi Indonesia adalah Mbak You.
Selain itu, ahli tarot paling terkenal di Indonesia juga tak mau ketinggalan meramalkan fenomena di Indonesia, yakni Denny Darko.
Berbagai ramalan sering diungkap oleh kedua sosok tersebut, termasuk tentang bencana alam, kecelakaan transportasi, hingga skandal artis Indonesia.
- Ahli Tarot Bunda Sekar Terawang Kasus Dugaan Pelecehan Brigadir J: Ada Indikasi ke Pelecehan
- Ahli Tarot Berikan Prediksinya Soal Autopsi Ulang Brigadir J
- Jenazah Brigadir J Diautopsi Ulang, Jeng Nimas: Ada Kondisi Tipu Daya di Sini!
- Bukan Gunung Semeru, Ramalan Jayabaya Ungkap Letusan Gunung yang akan Belah Pulau Jawa Jadi Dua
- Ribut-ribut Soal Ahli Waris dan Hak Asuh Gala Sky, Ahli Tarot Denny Darko: Pak Doddy Terlalu Banyak Image Tidak Baik
Selain itu, Denny Darko juga mengungkap bahwa wabah tsunami Covid-19 di India juga diramalkan akan melanda Indonesia.
Tah hanya Denny Darko, Paranormal Jeng Nimas juga meramalkan kondisi Covid-19 di Indonesia dan memprediksi penyebaran kasus tersebut pada bulan Mei dan Juni.
Jeng Nimas bahkan mengaitkan Covid-19 di Indonesia yang berpotensi seperti kasus Covid-19 di India.
Menurutnya, korban Covid-19 akan terus membeludak di bulan Mei dan Juni karena masyarakat Indonesia yang tidak menjalankan protokol kesehatan.
Korban Covid-19 yang diramalkan membeludak, menjadi alasan mengapa pemerintah sempat menerapkan larangan mudik.
Hal tersebut ditujukan agar bisa menekan penyebaran virus, meski banyak masyarakat yang protes.
“Covid-19 membahayakan keberlangsungan hidup kita, makanya harus waspada. Alangkah baiknya video call dalam menjalani silaturahmi,” tutur Jeng Nimas.
Jeng Nimas juga menjelaskan bahwa penyebab membeludak korban Covid-19, yakni akibat masyarakat hanya memakai masker karena takut ditangkap.
“Jangan setengah-setengah, seperti memakai masker tapi tak menjaga jarak, harus mengerti kondisi yang ada sayangi diri sendiri, keluarga, orang-orang di sekitar, tanamkan hal seperti itu,” ujarnya.
“Harus menjaga protokol kesehatan, harus ada ketegasan dari diri kita dalam menjalani kehidupan sehari-hari, jangan hanya tergantung kepada pemerintah,” ucapnya dengan tegas.
Denny Darko ikut menjelaskan bahwa Indonesia terancam seperti India karena melonjaknya kasus Covid-19 di bulan Mei disebabkan banyak orang pergi ke tempat umum.
Denny Darko menuturkan agar masyarakat harus melaksanakan protokol kesehatan, seperti 3M dan menjauhi kerumunan massa agar mampu menekan virus corona di Indonesia.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.