AHY Masuk Daftar Capres Pilihan Milenial, sedangkan Moeldoko Tidak, Demokrat: Menyedihkan Sekali Pendukung KLB Abal-Abal

AHY Masuk Daftar Capres Pilihan Milenial, sedangkan Moeldoko Tidak, Demokrat: Menyedihkan Sekali Pendukung KLB Abal-Abal

FR
Fitrianna R
Redaksi

Tim Redaksi

Terkini.id, Jakarta – Baru-baru ini Indikator Politik Indonesia melakukan survei calon presiden (capres) 2024 pilihan milenial alias anak muda.

Nama Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY pun rupanya termasuk ke dalam salah satu daftar pilihan anak muda tersebut.

Untuk itu, partai Demokrat merasa bersyukur lantaran Ketua Umum mereka rupanya dipertimbangkan oleh cukup banyak kaum milenial dan bahkan menempati urutan ke-6 dari 17 calon berpotensi lainnya.

Padahal, diketahui bahwa AHY bukanlah pejabat publik seperti tokoh-tokoh lain yang juga masuk radar capres pilihan anak muda dalam hasil survei tersebut.

“Kami bersyukur Ketum AHY mendapatkan tempat di hati pemilih anak muda,” tutur Deputi Balitbang DPP Partai Demokrat, Syahrial Nasution, di Jakarta pada hari Senin kemarin, 22 Maret 2021, dikutip terkini.id dari Kantor Berita Politik RMOL.

“Meskipun bukan pejabat publik, namun kerja-kerja politiknya sudah bisa dinilai,” lanjutnya.

Menurut Syahrial, hasil survei Indikator Politik Indonesia tersebut semakin menunjukkan kualitas AHY dan betapa ia sangat diharapkan menjadi sebagai calon pemimpin masa depan yang berpotensi.

Menariknya, dalam total 17 calon yang terpilih, rupanya tak dijumpai nama Kepala Kantor Staf Presiden (KSP), Moeldoko.

Padahal, seperti yang kita tahu, Moeldoko merupakan Ketua Umum partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB) Deli Serdang.

“Kehadiran AHY di peta perpolitikan nasional sebagai calon pemimpin masa depan makin terasa,” papar Syahrial lagi.

“Manakala KSP Moeldoko yang tengah berusaha mengkudeta Partai Demokrat sama sekali tidak muncul dalam komposisi hasil survei tersebut,” sambungnya.

Atas dasar itu, Syahrial kemudian merasa kasihan hingga menyebut pihak-pihak yang mengelu-elukan Moeldoko untuk menjadi Ketua Umum partai Demokrat sangatlah menyedihkan.

Hal itu karena ia menilai bahwa Kongres Luar Biasa (KLB) yang digelar beberapa waktu lalu di Deli Serdang, Sumatra Utara, merupakan KLB yang abal-abal.

“Sangat menyedihkan bagi kawan-kawan pendukung KLB abal-abal apabila masih meyakini Moeldoko akan diterima sebagai calon pemimpin masa depan,” ujar Syahrial.

“Hasil survei Indikator Politik tersebut membuktikan bahwa nama Moeldoko tidak memberikan harapan,” tambahnya.

“Makanya dia tidak mendapat tempat di hati para pemilih anak muda,” tutup Syahrial kemudian.

Adapun hasil survei lengkap dari Indikator Politik Indonesia terkait calon presiden pilihan anak muda Indonesia yang telah dirilis adalah sebagai berikut:

  1. Anies Baswedan (15,2 persen).
  2. Ganjar Pranowo (13,7 persen). 
  3. Ridwan kamil (10,2 persen). 
  4. Sandiaga Uno (9,8 persen). 
  5. Prabowo Subianto (9,5 persen). 
  6. Agus Harimurti Yudhoyono (4,1 persen). 
  7. Erick Thohir (1,5 persen). 
  8. Tito Karnavian (1,2 persen). 
  9. Puan Maharani (1,1 persen). 
  10. Gatot Nurmantyo (0,8 persen). 
  11. Khofifah Indar Parawansa (0,7 persen). 
  12. Maruf Amin (0,4 persen). 
  13. Budi Gunawan (0,4 persen).
  14. Bambang Soesatyo (0,4 persen).
  15. Airlangga Hartarto (0,2 persen).
  16. Mahfud MD (0,2 persen). 
  17. Muhaimin Iskandar (0,0 persen).

 

Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.