Terkini.id, Jakarta – Pendakwah kontroversial, Ustaz Yahya Waloni ditangkap Bareskrim Polri di kediamannya di Cibubur atas dugaan penistaan agama Kristen dan ujaran kebencian.
Sebelum ditangkap, Ustaz Yahya Waloni diketahui sempat menantang umat Kristen untuk melaporkan dirinya ke aparat penegak hukum.
Hal itu diungkapkan Yahya Waloni lewat video ceramahnya yang tayang di kanal Youtube Termometer Islam beberapa waktu lalu, seperti dilihat pada Kamis 26 Agustus 2021.
Dalam video ceramahnya berjudul “Mengupas Tentang Kekristenan” tersebut, Ustaz Yahya Waloni menantang umat Kristen untuk melaporkan dirinya ke penegak hukum.
“Saya begini keras, ceramah ke sana kemari orang Kristen gak lapor saya ke pengadilan. Coba lapor, coba laporkan saya, baru doktor saya akan muncul,” ujar Yahya Waloni.
- Yahya Waloni dan Doanya yang Tembus ke Langit
- Dasad Latif: Ustaz Yahya Waloni Satu dari Sedikit Orang yang Berdakwah Jalur Nahi Munkar
- Muhammad Kece Resmi Divonis 10 Tahun Penjara, Warganet Bandingkan Dengan Yahya Waloni: Hukum di Negeri Ini Sudah Tidak Ada Artinya Lagi!
- Lagi! Megawati Sindir Pemuda Indonesia, Ustadz Yahya Waloni: Waspada! Nenek-nenek itu Biangkerok Perpecahan di Indonesia
- Berani! Pria Ini Tegas Mengatakan Jika UAS dan Yahya Waloni Bangsat
Ia pun lantas menyebut ibadah umat Kristen yang dilakukan tiap hari Minggu adalah omong kosong.
Selain itu, kata Yahya, Firman Tuhan yang kerap dibacakan pendeta saat ibadah Minggu semuanya adalah palsu.
Bahkan, Yahya Waloni bahwa Firman Tuhan umat Kristen itu merupakan bikinan dirinya.
“Di Kristen omong kosong hari Minggu pagi firman Tuhan. Firman Tuhan apa, saya yang bikin kok. Palsu semua. Omong kosong, gak ada yang betul. Palsu semua,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Yahya Waloni kembali menantang umat Kristen agar melaporkan dirinya ke pihak berwajib.
“Lapor saja, coba orang Kristen lapor. Gak berani lapor,” ujarnya.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
