Anies Baswedan Disebut ‘Beli’ Penghargaan, Anggota TGUPP Bilang Begini
Komentar

Anies Baswedan Disebut ‘Beli’ Penghargaan, Anggota TGUPP Bilang Begini

Komentar

Terkini.id, Jakarta – Anggota Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP), Tatak Ujiyati menanggapi tudingan bahwa Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan “membeli” penghargaan.

Tatak Ujiyati menegaskan bahwa tudingan pegiat media sosial, Rudi Valinka tersebut adalah sebuah dusta.

“Rudi Valinka membeber dusta. Katanya, Anies membeli penghargaan,” kata Tatak Ujiyati pada Senin, 20 Desember 2021.

“Coba, berani nggak tag Kemenkes RI yang baru saja memberi penghargaan kepada DKI Jakarta atas penanganan Covid terbaik,” sambungnya.

Sebelumnya, Rudi Valinka menceritakan percakapannya dengan Gubernur DKI Jakarta yang menjabat pada tahun 2015 mengenai penghargaan.

DPRD Kota Makassar 2023
Baca Juga

Ia tidak menyebutkan nama Gubenur tersebut. Namun, sebagaimana diketahui, saat Jakarta dipimpin oleh Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Ketika itu, Rudi Valinka bertanya mengapa Ahok tidak mau menerima penghargaan yang ditawarkan lembaga pemerintah maupun non-pemerintah.

“Jawabnya: Ngapain? Masa kita harus bayar dalam bentuk sumbangan acara, tuh proposalnya Numpuk (nunjuk ke meja),” katanya.

Dalam cuitannya yang lain, Rudi Valinka lalu lebih spesifik menyinggung soal Anies Baswedan yang menurutnya “membeli” penghargaan.

“1 tahun aja bisa 53 penghargaan ngeri kali kalo sampe 5 tahun, tahun depan dia akan buka toko piala,” kata Rudi Valinka.

Bersama pernyataannya, ia membagikan berita dari RMOL berjudul “Kerap Disebut Tak Bisa Kerja, Ternyata Anies Borong 53 Penghargaan Sepanjang 2020”.

“1 tahun 54 minggu jadi kalo dapat 53 penghargaan maka tiap minggu dia ‘beli’ 1 penghargaan,” kata Rudi Valinka.

“Jadi cocok kalo selama 1 minggu kerjanya cuma memilih-milih proposal penghargaan mana yang harus dia terima,” sambungnya.