NETWORK
Terkini.id, Makassar – Postingan ucapan peringatan Hari Ibu membanjiri lini masa media sosial pada Kamis 22 Desember 2022, hal itu pun mendapat komentar dan tanggapan banyak netizen.
Diketahui, Hari Ibu di Indonesia memiliki waktu perayaan sendiri dan berbeda dengan negara lain. Di Tanah Air, Hari Ibu diperingati tiap tanggal 22 Desember. Peringatan itu ditetapkan pada Kongres Perempuan Indonesia pada tahun 1928.
Sedangkan di negara lain, seperti Amerika Serikat merayakan Hari Ibu pada bulan Mei pekan kedua, yang dinamakan Mother’s Day.
Sontak saja, postingan yang bertemakan hari ibu tersebut membanjiri media sosial semua golongan usia dan didominasi oleh kalangan remaja. Bahkan, Presiden Jokowi pun ikut mengunggah poster kartun yang bertemakan hari ibu di Instagram resminya.
Rata-rata postingan tersebut berisikan foto berdua bersama Ibu dengan memberikan caption ucapan selamat hari ibu serta berisikan doa-doa untuk ibunya tercinta. Ada juga yang memposting kenang-kenangan dari ibu nya yang sudah tidak ada.
Namun, postingan yang bertemakan Hari Ibu ini terdapat komentar-komentar yang kontra bagi orang yang merayakan hari ibu itu.
Rata-rata dari mereka beranggapan bahwa perayaan hari ibu itu dilaksanakan setiap hari, dan tidak dilaksanakan sehari saja.
Contohnya saja komentar pada postingan-postingan tentang hari ibu yang beredar di Tiktok. Masih ada di antara pengguna platform itu tak sependapat dangan peringatan perayaan hari ibu yang jatuh pada satu hari saja. Karena bagi mereka perayaan hari ibu adalah seluruh hari bersama ibu.
“Tidak ada hari ibu untukku, karna setiap hariku untuk ibu,” tulis komentar akun @saddgitarius.
Hal senada juga diungkapkan Indah, salah seorang mahasiswi di Kota Makassar. Ia mengatakan, perayaan hari ibu tidak hanya harus dilakukan sehari saja, melainkan selama sang anak masih bisa bersama ibunya.
“Bagi saya hari ibu itu tak hanya sehari saja, namun selama masih bisa bersama ibu,” ujar Indah.
Kendati demikian, menurut Indah, peringatan hari ibu tak masalah dilakukan untuk mengingat kembali sosok ibu yang sudah merawat kita.
“Tak masalah peringatan hari ibu, kan bisa mengingatkan lagi kepada ibu yang tah merawat kita,” ujarnya.
Citizen Reporter : Ramandha Fitrah