Terkini.id, Jakarta – Beberapa hari belakangan polemik Edy Mulyadi ‘Tempat Jin Buang Anak’ tengah menjadi perbincangan publik hingga akhirnya pihak Kepolisian menetapkannya sebagai tersangka.
Seperti yang diketahuai bahwa Edy Mulyadi sempat menyampaikan pernyataan terkait Ibu Kota Negara (IKN) baru.
Adapun Edy Mulyadi mengatakan tak akan ada masyarakat Jakarta yang mau berpindah ke IKN baru di Kalimantan Timur.
Sebab, ia menyebut Kalimantan sebagai “tempat jin buang anak“.
Atas pernyataan tersebut membuat sejumlah masyarakat geram dan turut buka suara menanggapi hal tersebut.
- Kasus Edy Mulyadi Kalimantan Tempat Jin Buang Anak Memicu Keresahan Masyarakat
- Edy Mulyadi Terseret Kasus Ujaran Kebencian, Polisi: Penyelidikan Proses Tahap II!
- Haikal Hassan, Alfian Tanjung dan Edy Mulyadi: Kami Akan Lakukan Sesuatu ke Negara
- Buntut Pakai Atribut Sunda, Ridwan Kamil Geram ke Edy Mulyadi: Jangan Pakai Simbol Mulia untuk Rendahkan Peradaban!
- Ahli Hukum Tata Negara Benarkan Arteria Tidak Bisa Dipidana: Kiamat Kalau Anggota DPR Dihukum
Terkait hal itu, nyatanya Ketua Cyber Indonesia Husin Shihab memberikan sebuah komentar melalui akun media sosial miliknya @HusinShihab. Dilansir dari Galamedia. Selasa, 1 Februari 2022.
Dalam unggahannya, Husin Shihab berharap Edy Mulyadi yang ditahan polisi ini menjadi efek jera.
“Alhamdulillah, (Edy Mulyadi) langsung ditahan,” ujarnya dari akun Twitter @HusinShihab.
“Semoga ini jadi efek jera,” sambungnya.
Dalam unggahan yang sama, Ketua Cuber Indonesia tersebut juga berharap agar kasus Edy Mulyadi dijadikan cerminan bagi publik.
“Pembelajaran bagi orang-orang yang selalu menyebarkan hoaks dan hatespeech di medsos,” jelasnya.
Menariknya, Husin Shihab juga memberikan apresiasi pada Bareskrim Polri yang menindak langsung Edy Mulyadi.
“Bravo Polri! @DivHumas_Polri @CCICPolri,” ucapnya.
Perlu diektahui, pnahanan Edy Mulyadi dilakukan pasca ditetapkan sebagai tersangka oleh Bareskrim Polri.
Penetapan tersangka Edy Mulyadi tersebut menyusul atas dugaan ujaran kebencian yang dilakukan terhadap warga Kalimantan.
Edy Mulyadi diduga menyinggung SARA terhadap warga Kalimantan, setelah menyebut calon Ibukota Negara (IKN) baru sebagai tempat jin buang anak.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
