Mitra Terkini
Terkini, Makassar — Penembakan yang menewaskan pengacara Rudy S. Gani di Kabupaten Bone masih menyisakan teka-teki besar. Seiring berjalannya penyelidikan, fakta-fakta baru mulai terkuak, memperlihatkan dugaan adanya rencana matang di balik tragedi ini. Penyelidikan yang digawangi oleh Polda Sulawesi Selatan kini mengarah pada sejumlah individu yang diduga memiliki keterlibatan langsung.
Maryam, istri almarhum, menjadi salah satu saksi kunci. Ia menjalani pemeriksaan intensif selama delapan jam pada Senin malam, 6 Januari 2025. Dalam keterangannya, Maryam memberikan informasi yang mempersempit lingkaran kecurigaan kepada tiga orang, yang diduga memiliki peran signifikan dalam peristiwa tragis tersebut.
“Kecurigaan sudah mengarah pada beberapa nama, termasuk satu yang sangat dicurigai,” ujar Ketua Tim Pencari Fakta Peradi Makassar, Tadjuddin Rachman.
Maryam juga mengungkap bukti elektronik berupa percakapan mencurigakan yang ditemukan sebelum kejadian. Bukti tersebut kini menjadi elemen penting dalam penyelidikan untuk mengidentifikasi motif dan pelaku.
Jejak Senjata dan Peran Tersangka
- Astra Motor Sulsel Dukung Program Bengkel TEFA SMKN 1 Papalang Sulbar
- Selamat! Najamuddin Lontong Terpilih Aklamasi Pimpin KKBM Kaltara
- Majelis Taklim Nurul Solthana Kota Makassar Resmi Dikukuhkan, Punya Kelompok Pelatihan Beladiri
- Perkuat Sinergi Pendidikan Vokasi dan Industri, Astra Motor Sulsel Terima Kunjungan SMKN 1 Papalang Sulbar
- Kalla Beton Raih Tiga Sertifikasi ISO Sekaligus, Tegaskan Komitmen pada Kualitas, Lingkungan, dan Keselamatan Kerja
Tadjuddin menyebutkan bahwa pelaku kemungkinan besar adalah individu yang memiliki keahlian khusus dalam menggunakan senjata api. Hal ini diperkuat dengan hasil analisis forensik awal yang menunjukkan penggunaan senjata dengan presisi tinggi.
“Ini bukan tindakan sembarangan. Pelaku jelas punya kemampuan menggunakan senjata,” tegas Tadjuddin.
Kecurigaan saat ini mengarah pada tiga individu yang diduga memiliki peran berbeda. Salah satunya diyakini sebagai pelaku utama, sedangkan dua lainnya disebut-sebut sebagai otak intelektual dan pihak yang membantu pelaksanaan aksi tersebut.
“Ada pelaku langsung, otak di balik rencana, dan orang yang turut serta. Kami terus menggali keterlibatan mereka lebih jauh,” tambah Tadjuddin.
Jalannya Penyelidikan
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.