Fadhli soal Prabowo: Tiga Kali Gagal Bukan Lagi soal Kalah Strategi, tapi Rakyat Memang Belum Berkehendak

Fadhli soal Prabowo: Tiga Kali Gagal Bukan Lagi soal Kalah Strategi, tapi Rakyat Memang Belum Berkehendak

R
Resty

Penulis

Terkini.id, Jakarta – Direktur Eksekutif Sudut Demokrasi Riset dan Analisis (SUDRA), Fadhli Harahab mengomentari soal Partai Gerindra yang berniat kembali mencalonkan Prabowo Subianto di Pemilihan Presiden (Pilpres) mendatang.

Fadhli menyinggung bahwa kekalahan-kekalahan Prabowo dalam beberapa Pilpres sebelumnya bukanlah soal kegagalan strategi.

Namun, menurutnya, kekalahan itu menandakan bahwa rakyat memamg belum berkehendak untuk memilih Prabowo sebagai pemimpin.

Sebagaimana diketahui, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani sebelumnya menyatakan bahwa partainya ingin kembali mengusung Ketua Umum Partai Gerindra untuk Pilpres 2024.

Fadhli menilai bahwa Partai Gerindra harus mempertimbangkan sebelum mendorong kembali Prabowo menjadi Capres.

Baca Juga

“Boleh saja (mendorong Prabowo, Red). Akan tetapi, Pak Prabowo saya sarankan berpikir lagi,” ujarnya pada Senin, 30 Agustus 2021, dilansir dari GenPI.co.

Fadhli mengingatkan Gerindra agar catatan kontestasi Pilpres lalu sebaiknya dijadikan pelajaran.

“Tiga kali gagal bukan lagi soal kalah strategi, tetapi rakyat memang belum berkehendak,” ungkapnya.

Bagi Fadhli, Prabowo sudah selesai eranya sebab zamannya sudah berubah dan anak-anak muda banyak bermunculan dengan karakternya sendiri.

“Jadi, saya kira pak Prabowo sebaiknya menyerahkan estafet kepada yang lebih muda,” jelasnya.

Fadhli juga menekankan bahwa Prabowo setidaknya bisa menjadi penasehat ketimbang menciptakan quartrik.

Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.