Terkini.id, Jakarta – Dua pengendara Moge Harley Davidson pelaku pengeroyokan terhadap 2 prajurit TNI di Bukit Tinggi telah diamankan polisi dan ditetapkan sebagai tersangka.
Kedua tersangka tersebut bernama Mechael Simon dan Bambang Septian Ahmad. Keduanya telah ditetapkan tersangka berdasarkan keterangan saksi dan alat bukti.
Meskipun, pelaku sudah meminta maaf namun aparat berwajib tetap melanjutkan kasus tersebut ke ranah hukum.
“Iya mereka sudah minta maaf, tapi proses hukum tetap berlanjut dan telah ditetapkan dua tersangka sesuai alat bukti dan keterangan saksi,” kata Kapolres Bukittinggi, AKBP Dody Prawiranegara kepada wartawan, Sabtu 31 Oktober 2020.
Sebelumnya, viral video yang memperlihatkan sejumlah pengendar Moge Harley Davidson mengeroyok dua prajurit TNI saat melakukan konvoi.
- H Muchtar Sali Serap Aspirasi Warga di Kayumate Labakkang, Perbaikan Drainase hingga Jalan
- Foto: Kedai Kopi Luwak di Malino Memanfaatkan QRIS Livin, Transaksi Lebih Cepat dan Akurat
- Membanggakan! Mahasiswi Kedokteran Unhas Raih Juara II Duta Kampus Sulawesi Selatan 2025
- Ikhsan Baharuddin Serap Aspirasi Warga di Dua Kelurahan Kecamatan Pangkajene Pangkep
- Bluebird Group Hadirkan Perjalanan Aman dan Nyaman untuk Warga Makassar
Peristiwa pengeroyokan ini terjadi pada Jumat 30 Oktober 2020, sekitar pukul 17.00 WIB.
Peristiwa tersebut berawal saat dua prajurit TNI menepikan kendaraan mereka saat konvoi pengendara moge itu melintas.
Mereka memberhentikan pengendara tersebut lantaran ada rombongan konvoi yang tertinggal dan mengendarai motor secara arogan hingga membuat sepeda motor dua prajurit TNI keluar dari bahu jalan.
Saat cekcok mulut terjadi, pengendara moge itu lantas melakukan pengeroyokan terhadap dua prajurit TNI tersebut.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.