Terkini.id, Makassar – Pengunduran diri Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi, telah mengundang spekulasi dan pertanyaan besar mengenai masa depan kepemimpinan kota Makassar.
Dalam konteks ini, Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto, buka suara untuk memberikan klarifikasi sekaligus menyampaikan perspektifnya.
Danny Pomanto, sapaannya, menjelaskan tentang dinamika regulasi pemerintahan, terutama terkait posisi wakil wali kota.
“Regulasi mengenai keberadaan wakil wali kota memang memiliki beragam interpretasi dan berbeda-beda,” ungkap Danny Pomanto, Senin, 23 Oktober 2023.
Dalam kaitannya dengan dinamika politik dan komunikasi dengan Partai NasDem, Danny menekankan kesiapannya dalam menyesuaikan diri dengan perubahan struktur kepemimpinan.
“Kalau saya mau ada wakil, bahkan mau ditambah wakil dua, saya tidak keberatan selama sesuai aturan,” ujarnya.
Pengunduran diri Wakil Wali Kota Fatmawati Rusdi tentunya menimbulkan implikasi langsung terhadap beban kerja Danny Pomanto.
Dengan absennya wakil, tanggung jawab yang diemban oleh Wali Kota semakin berat, terutama dalam aspek-aspek tertentu dari tugas pemerintahan.
“Tugas-tugas seperti tindak lanjut atas berbagai temuan menjadi semakin berat. Namun, saat ini, saya masih bertanggung jawab penuh atasnya,” tutur Danny.
Meski demikian, Danny Pomanto menegaskan komitmennya untuk terus berkontribusi bagi Makassar.
“Saya juga mau selesai, ya tidak apa-apa, kita akan hadapi,” pungkasnya.
Dengan situasi yang dinamis ini, masyarakat Makassar diharapkan tetap mendukung proses pemerintahan agar tetap berjalan lancar dan efektif demi kesejahteraan bersama.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
