Mualaf Usai Mendengar Suara Adzan: Dapat Panggilan Harus Masuk Islam

Terkini.id, Jakarta – Seorang wanita membagikan kisahnya menjadi mualaf lewat akun TikTok @theretria. Ia mengaku sudah mempelajari tentang Islam sejak Pandemi Covid-19. Mengumpulkan banyak buku yang dijadikan sebagai panduan mulai dari buku tentang agama Islam, pedoman lengkap salat wajib dan sunar, dzikir.  

Minggu, 30 Januari 2022. Dilansir dari akun TikTok @theretria yang sudah resmi menjadi umat muslim. 

“Aku mulai belajar agama Islam. Mengucapkan dua kalimat syahadat (30/1/2022). Sekarang aku ingin mempersiapkan untuk Ramadhan pertama,” ungkap akun TikTok @theretria.

Video berdurasi 17 detik itu memperlihatkan @theretria mengenakan hijab dan mengucapkan dua kalimat syahadat. Tahun 2022 menjadi  pengalaman pertamanya menjalankan puasa dan Lebaran.

Video kisah wanita menjadi mualaf tersebut sudah ditonton lebih dari 2,7 juta views dan mendapatkan beragam komentar dari warganet.

Bernama lengkap Theresia Tri Utami, tere mengungkapkan alasannya menjadi seorang muslim. 

“Jadi aku itu mengalami kejadian cukup nggak normal di awal tahun 2021. Jadi aku denger adzan di saat di jam bukan adzan malam. Kayak jam 9 malam, 10 malam, jam 1 bahkan jam 7 pagi atau 9 pagi. Aku dengar cukup sering tapi setiap hari kedengeran jelas tapi jauh,” ucapnya. Dilansir dari wollipop.detik.com

Tere bingung apa yang ia rasakan. Semakin ia menyangkal batinnya merasa ada yang mengganjal. “Aku sampai berdoa, kalau misalkan ini hidayah atau panggilan aku harus pindah ke Islam. Aku ingin diberikan lewat restu orangtua dan teman-teman aku,” kata Tere

Usai mendapat restu dari keluarga, Tere memantapkan mualafnya pada Oktober 2021.

Wanita yang tinggal di Bekasi itu lalu memutuskan untuk diskusi dengan keluarganya. Tere juga meminta izin kepada kedua orangtua dan keluarganya untuk menjadi mualaf.

“Alhamdulillah Oktober 2021 aku memberanikan meminta restu, alhamdulillah semuanya berjalan dengan lancar. Orangtua, keluarga dan semuanya. Karena aku sudah mendapatkan restu, ini adalah jawaban dari Allah dan mengejar hidayah,” ucap Tere

 Anak bungsu dari tiga orang bersaudara itu menuturkan mantap menjadi mualaf pada 30 Januari 2022. Hingga kini dia masih beradaptasi dengan perubahan yang dialaminya.

“Rintangan saat ini lebih ke adaptasi aja yang sebelumnya orang tahunya aku non muslim. Sekarang aku jadi harus sabar dan tenang aja ngerespon reaksi orang-orang yang baru tahu aku mualaf,” ungkap Tere kepada Wolipop lewat pesan singkat, pada Jumat,27 Mei 2022.

Ia bersyukur karena mendapatkan dukungan penuh dari orang terdekatnya.

“Reaksi orangtua dan sahabat benar-benar mendukung banget, speechless sih waktu minta izin ke mereka. Tadinya mengira bakal dilarang ternyata mereka support dengan catatan aku nggak boleh main-main dalam ambil keputusan ini,” tutur Tere.

Setelah menjadi mualaf Tere merasa semakin mempunyai hubungan yang dekat dengan Allah SWT. Dan dia masih berusaha memantapkan hati untuk menutup aurat (berhijab).

“Reaksi aku pertama kali pakai hijab jujur ‘wah ternyata tidak mudah ya pakai hijab’. Maka dari itu sekarang aku masih proses memantapkan hati dan masih belajar juga soal menutup aurat,” jelasnya.

Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.