Terkini.id, Jakarta – Mantan rektor Universitas Ibnu Chaldun Musni Umar menduga bahwa upaya kasasi yang dilakukan Moeldoko didalangi oleh Jokowi.
Hal ini disampaikan oleh Musni Umar melalui media sosial pribadinya pada Jumat 26 Mei 2023.
Jika terbukti benar, Musni Umar memprediksi hal ini akan berdampak buruk bagi hubungan mantan Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono alias SBY dengan Jokowi.
“PK yg diajukan Moeldoko dkk ke MA ttg Partai Demokrat bagaikan membuka kotak pandora. Nampak kecil tapi dampak negatifnya luas dan bisa hadirkan keributan & permusuhan abadi antara SBY dgn Jokowi,” ujar Musni Umar, dikutip dari Twitter @musniumar, Jumat 26 Mei 2023.
“Publik patut menduga Jokowi menggunakan tangan Moeldoko utk ambil alih PD. Juga diduga, hukum dijadikan alat persekusi. Ini tdk baik bagi bgs, bagi SBY & Jokowi,” lanjutnya.
- Doakan Ganjar Pranowo Dengar Suara Warga Wadas, Musni Umar: Memihaklah Kepada Rakyat yang Memberi Jabatan
- Tak Percaya Elektabilitas Nasdem Turun Karena Anies Baswedan, Musni Umar: Lembaga Survei Dibiayai Siapa?
- Musni Umar Dihujat Netizen Soal Ponpes Shiddiqiyyah dan BUMN
- Musni Umar Kena Skakmat Gegara Bela ACT: Dana Umat Bukan Hasil Korupsi Tapi Dibekukan
- Eko Kuntadhi Semprot Musni Umar Sebut 24 Anggota Ikhwanul Muslimin Dihukum Mati: yang Sedih Musni Umar dan PKS
Lebih lanjut, alumni Universitas Indonesia itu berpendapat semestinya para penguasa negeri harus saling menghormati satu sama lain.
“Sejatinya bersatu, saling menghormati & melindungi yg sedang berkuasa maupun yg sudah mengakhiri masa baktinya,” tuturnya.
Sebagai informasi, Moeldoko dan Jhoni Allen Marbun telah mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung alias MA atas kepengurusan Partai Demokrat.
Menurut Konferensi Luar Biasa Deli Serdang 2021, keduanya adalah Ketua Umum Partai Demokrat.
Disisi lain, Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY berpendapat bahwa langkah yang diambil Moeldoko ini adalah usaha untuk mencegah Anies Baswedan maju sebagai Capres di Pilpres 2024.