Terkini.id, Jakarta – Politisi Partai Ummat, Mustofa Nahrawardaya berkomentar soal masalah Organisasi Papua Merduka (OPM) yang semakin melancarkan aksinya untuk bisa lepas dari Indonesia.
Mustofa mengatakan bahwa ia ingin OPM dibinasakan sebagaimana Pemerintah membinasakan teroris.
Ia sadar bahwa masalah OPM atau yang dikenal dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua ini memang adalah ranah TNI dan Polri.
Namun, Mustofa menyinggung apakah Pemerintah mau mendengar pendapat sipil dan memahami keinginan publik?
“Kalau saya, inginnya OPM dibinasakan, sebagaimana Pemerintah membinasakan teroris,” katanya melalui akun Twitter TofaTofa_id pada Selasa, 21 September 2021.
- Permintaan Benny Wenda Bebaskan Pilot Susi Air Ditolak, OPM: Dia Siapa?
- Deklarasikan Perang, 33 Panglima OPM: Kepada Joko Widodo, Tidak Boleh Macam-Macam
- Ini Wajah Oknum TNI Penghianat yang Jual Peluru ke OPM: 10 Butir, Harganya 2 Juta!
- Geram ke Mahfud Soal PKI, Netizen: Gak Berkaca Anggota TNI Membelot Jadi OPM? Itu Bukti Ideologi Tak Pernah Mati!
- Ustadz Andri Kurniawan: Musuh Umat Islam di Indonesia Bukan Orang Kafir, 'Stigma Radikal dan Teroris' Hanya untuk Muslim
Bersama pernyataannya, Mustofa membagikan video pernyataan dari Juru Bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) OPM, Sebby Sambom.
Dalam video itu, Sebby meminta para pendatang atau warga imigran yang datang untuk mencari makan di Papua untuk meninggalkan daerah konflik di Papua.
Ia menegaskan bahwa jika ada pendatang yang meninggal di wilayah konflik, maka itu bukanlah tanggung jawab TPNPB OPM.
Selain itu, Sebby juga mengatakan bahwa TPNPB OPM akan membakar semua kota dan bangunan yang dibangun oleh Pemerintah Indonesia.
“Kami tidak butuh pembangunan Indonesia. Indonesia itu hanya pencitraan saja,” tandasnya.
Di akhir, Sebby Sambom juga menekankan bahwa OPM kini sedang fokus bisa membangun negeri sendiri.