Terkini.id – Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Prof Nurdin Abdullah, mendukung program pembangunan madrasah yang akan dilakukan Kementerian Agama RI.
Program tersebut antara lain, Madrasah Luar Biasa, Madrasah Edukasi Alam, Asrama Anak Pulau, Madrasah Program Kebahasaan serta Gerakan Sejuta Koin Wakaf Pendidikan Madrasah dan Pondok Pesantren di Sulsel, yang akan dilaksanakan oleh Kementerian Agama.
Hal ini disampaikan saat menerima Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulsel, KH Khaeroni beserta jajaran, serta Peneliti Pusat Kemenag Melisha, di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Sabtu, 20 Februari 2021.
Sebelumnya mereka juga telah melakukan audiensi dengan Wakil Gubernur Andi Sudirman Sulaiman.
Kakanwil membahas pengembangan madrasah dan meminta masukan gubernur. Sedangkan, Melisha memaparkan hasil penelitian di 24 kabupaten/kota.
- MCH Jadi Kekuatan Baru, Wali Kota Makassar Ajak Kampus Siapkan Talenta Kreatif
- Film DOPAMIN Sukses Gelar Nonton Bareng di Makassar, Hadirkan Pemeran
- Dies Natalis ke-43 FKM Unhas, Wali Kota Makassar Dorong Sinergi Percepatan Zero Stunting
- PT Vale dan Huayou Tegaskan Komitmen Teknologi untuk Manghadapi Perubahan Iklim di COP30 Belm
- Semarakkan HUT ke-49, KKSS Ajak Nobar Film Badik
Untuk Madrasah Edukasi Alam, akan dilakukan di Kabupaten Soppeng. Jika ini berhasil, maka akan menjadi ikon di Indonesia.
Sedangkan untuk Asrama Pulau direncanakan berupa tempat tinggal bagi madrasah yang ada di kepulauan jauh, sehingga siswa-siswi memiliki hunian. Sedangkan untuk Madrasah Luar Biasa diperuntukan bagi anak berkebutuhan khusus.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
